JAKARTA – BMW Group Indonesia menyatakan bahwa banyak konsumen mereka yang membeli unit dengan cara membayar tunai.
Sebagai produsen kendaraan premium, BMW memasarkan produk-produknya dengan harga yang terbilang tinggi untuk sebagian orang. Namun di balik itu mereka menyematkan fitur-fitur mewah guna mengimbangi harga kendaraan yang mereka pasarkan.
Mobil mewah dengan berbalut harga tinggi membuat sebagian orang kesulitan untuk mendapatkannya. Walhasil metode pembelian secara kredit mempermudah orang untuk bisa memiliki unit yang diidam-idamkan.
Faktanya konsumen BMW Indonesia dikatakan masih cukup banyak yang memboyong unit dengan cara membayar secara tunai. Hal ini diungkapkan oleh Jodie O’Tania selakuk Vice President of Corporate Communication BMW Group Indonesia.
“Konsumen yang melakukan transaksi dengan uang cash masih lebih banyak. Menurut riset internal kami, 60 persen konsumen yang melakukan transaksi cash. Rata-rata mereka ini berprofesi sebagai pengusaha,” ucap Jodie pada peluncuran all-new BMW X4 di museum Macan, Jakarta Barat (08/02/2019).
Dirinya mengatakan bahwa konsumen yang melakukan transaksi secara tunai telah memperhitungkan semua aspeknya. Disebutkan dengan cara tersebut, kendaraan yang dibeli dengan cara tunai tidak dibebani dengan bunga.
“Dengan mencicil kan pasti ada jumlah yang lebih banyak untuk dibayar. Jadi konsumen BMW yang kebanyakan pelaku bisnis melihat lebih banyak keuntungannya, jadi mereka pilih cara membayar tunai,” jelasnya kemudian.
BMW sebagai pabrikan mobil asal Jerman, memiliki beragam model kendaraan premium yang ditawarkan untuk konsumen di Indonesia. Faktanya BMW setiap tahunnya mampu memasarkan ribuan produknya di Tanah Air. [Dew/Ari]
Whatsapp 
Komentar