Foto: Energica
JAKARTA – Energica Motor Company mendapat pencerahan di masa pandemi covid-19. Produsen motor listrik asal Italia ini mendapat pra-pemesanan 41 persen dari Amerika Serikat.
Dari seluruh pemesanan tersebut, 50 persen telah dikirimkan ke rumah para konsumennya. Catatan ini cukup impresif karena Italia sendiri masih berkutat dengan virus corona yang mewabah di seluruh dunia.
Manufaktur sepedamotor listrik yang bermarkas di Indonesia tersebut, dikabarkan akan masuk Indonesia April 2020. Namun dikarenakan adanya covid-19, motor yang juga dipakai pada ajang balap dunia MotoE urung terlaksana.
Energica berniat masuk ke Tanah Air melalui distributor bernama Utomocorp. Era elektrifikasi di Indonesia yang terus berkembang, menjadi salah satu daya tarik dari mereka untuk berkiprah di sini. Selain angka penjualan sepedamotor di Indonesia yang mencapai enam juta unit per tahunnya.
Pada ajang pameran EICMA 2019, Energica baru saja memperkenalkan baterai yang memiliki daya 21.5 kWh. Dengan ini, produk mereka mampu meningkatkan daya dan jarak tempuh hingga 62 persen. Metode pengisian DC yang digunakan juga mendukung kemampuan untuk fas charging.
Dikatakan bahwa untuk mengisi baterai 80 persen dari keadaan kosong, hanya memerlukan waktu 40 menit saja. Sementara daya jelajah kendaraan ini mencapai 180 kilometer di jalan bebas hambatan, lalu di kawasan perkotaan mencapai 402 kilometer.
Diketahui bahwa Utomocorp sendiri merupakan perusahaan yang bergerak di berbagai bidang usaha. Mereka memiliki jenis bisnis retail, distributor yang membawahi pertambangan batubara, produk lifestyle dan otomotif. [Dew/Idr]
Whatsapp 
Komentar