Vinales Ungkap Alasan Ganti Nomor Start Musim Depan

VALENCIA – Maverick Vinales memutuskan untuk mengganti nomor start pada musim depan dengan alasan ingin memulai lembaran baru.

Vinales mengawali karir balapnya dengan nomor 25. Ia menggunakan nomor start tersebut ketika menjadi juara CEV 125 cc dan Moto3 pada 2013. Pembalap asal Spanyol ini terus menggunakannya hingga dirinya beraksi di kelas MotoGP.

Selama ini tidak banyak pembalap yang memutuskan untuk berganti nomor start. Pilihan untuk mengganti nomor start, pada umumnya dilakukan ketika sang pembalap menjadi juara dunia atau bentrok saat naik ke kelas.

Namun apa yang dilakukan oleh Vinales baru-baru ini tidak berkaitan dengan dua hal tersebut. Ia memilih untuk mengganti nomor karena sudah menginginkannya sejak lama. Dirinya berharap dengan ubahan kali ini dapat memberikan hasil berbeda pada balapan.

“Ketika saya masih kecil, saya selalu mengendarai motor dengan menggunakan nomor antara 12 dan 100. Saya ingin mengubahnya tapi tidak pernah memiliki kesempatan yang baik. Ini saatnya saya melakukan sesuatu yang berbeda, karena tahun depan semuanya baru,” ucap Vinales.

Seperti diketahui bahwa sejak paruh kedua MotoGP 2016, Vinales mengalami serangkaian masalah dengan motornya. Beberapa kali dirinya gagal bersaing dengan kompetitornya. Bahkan hingga paruh pertama MotoGP 2018, Ia dan Valentino Rossi masih berkutat dengan segudang problema.

Pada MotoGP 2019, Vinales akan didampingi didampingi Esteban Garcia sebagai kepala mekanik. Garcia masuk dan menggantikan Ramon Forcada. Selain itu Ia juga akan dilatih oleh Julian Simon pada musim depan.

Penggantian nomor yang dilakukan oleh Vinales bisa dibilang sebagai upaya buang sial. Dengan nomor baru, sang pembalap berharap masa kelam yang dialaminya selama ini hilang bersama kenangan.

“Itu adalah dua musim terburuk bagi saya di kejuaraan dunia. Jadi saya ingin merubah segalanya dan mencoba untuk mengembalikan masa jaya saya,” jelasnya kemudian. [Dew/Ari]