VW Group Amankan Suplai Baterai untuk Kendaraan Listrik Share this
Berita Mobil
Mode baca

VW Group Amankan Suplai Baterai untuk Kendaraan Listrik

Indra Prabowo
pada 10 April 2019

Foto: Pabrik VW Group di Dresden

WOLFSBURG – Sejak baterai menjadi salah satu komponen terpenting kendaraan listrik, para pabrikan mobil (automaker) tentu tak mau ketersediaannya terganggu sehingga berdampak ke bisnis mereka.

Untuk itulah banyak pabrikan kendaraan sejak dini berkolaborasi dengan produsen-produsen baterai. VW Group, misalnya. Baru-baru ini produsen otomotif yang bermarkas di Wolfsburg ini menandatangani nota kesepahaman dengan Gangfeng Lithium mengenai pasokan lithium dalam jangka panjang untuk sel baterai.

Berdasarkan perjanjian tersebut, Ganfeng akan memasok lithium ke Volkswagen Group dan para pemasoknya untuk sepuluh tahun ke depan. Volkswagen Group dengan demikian sudah mengamankan bagian yang signifikan dari kebutuhan lithium untuk baterai.

“Selama sepuluh tahun ke depan, Volkswagen Group akan meluncurkan lebih dari 70 kendaraan listrik murni baru. Itu berarti sekitar seperempat dari kendaraan yang kami kirimkan pada tahun 2025 akan ditenagai oleh listrik. Akibatnya, akan ada peningkatan cepat dalam permintaan bahan baku kami untuk produksi sel di tahun-tahun mendatang. Kami harus memastikan bahwa kami memenuhi permintaan ini pada tahap awal. Perjanjian-perjanjian jangka panjang seperti untuk lithium, bahan baku utama, yang baru saja kami simpulkan dengan Ganfeng, memiliki arti strategis sangat penting untuk menerapkan serangan listrik kami,” kata Dr. Stefan Sommer, Group Board Member for Components and Procurement at Volkswagen AG.

Peningkatan pesat dalam elektrifikasi kendaraan di industri otomotif akan berdampak besar pada pasar bahan baku global. Permintaan lithium global diperkirakan akan meningkat dua kali lipat pada tahun 2023. Mengingat hal ini, perjanjian dengan Ganfeng merupakan tonggak penting dalam keamanan pasokan untuk VW Group. [Idr]

 


Komentar