Foto: Intelligent Driving
FRANKFURT – Delphi Technologies menghadirkan teknologi penggerak kendaraan baru otomatis yang mendukung kemajuan perkembangan elektrifikasi.
Hadirnya sistem penggerak kendaraan ini disebut mampu meningkatkan konsumsi bahan bakar yang lebih hemat, menurunkan emisi dan memperluas jangkauan dari pengemudi.
Tahap pengujian awal yang mereka sebut sebagai “Intelligent Driving” menemukan terjadinya pengurangan kadar gas buang CO2 hingga 10 persen dibanding dengan mode mengemudi biasa. Pengujian ini dilakukan di kendaraan hybrid.
Ketika dicoba pada kendaraan listrik hybrid, teknologi Intelligent Driving memiliki potensi untuk meningkatkan efisiensi menjadi jauh lebih baik.
“Sistem Intelligent Driving kami berfungsi seperti halnya kontrol pelayaran saat ini - pada dasarnya sesuatu yang dapat Anda nyalakan dan matikan,” kata Harry Husted, vice president of engineering, Electronics & Electrification, Delphi Technologies.
Sistem Intelligent Driving ini mengumpulkan data tentang kecepatan, lokasi, topografi, pola lampu lalu lintas, kemacetan, dan banyak lagi sebaginya. Data ini kemudian disalurkan dari cloud ke pengontrol yang secara aktif menyesuaikan kecepatan kendaraan, keseimbangan energi, dan membantu kendaraan membuat keputusan cerdas dan hemat energi.
Menurut Delphi, Intelligent Driving akan terus berkembang seiring makin banyaknya data yang tersedia. Delphi Technologies juga telah membuka kemungkinan pengembangan Intelligent Driving lebih jauh dengan beberapa OEM. Kemungkinan produksinya pada frame akan dimulai pada tahun 2021 – 2022. [Hlm/Idr]
Whatsapp 
Komentar