Ngeri, 5 Merek Kuasai 84 Persen Penjualan Mobil Indonesia!

JAKARTA – Ada lima merek yang amat berperan penting ‘membentuk’ penjualan mobil di Indonesia sepanjang 2019.

Kelima merek tersebut, menurut data penjualan wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), adalah Toyota, Daihatsu, Honda, Mitsubishi Motors, plus Suzuki. Kelimanya menorehkan penjualan akumulatif 865.814 persen tahun lalu.

Besar pasar mobil nasional untuk seluruh merek sendiri 1.030.126 unit—turun 10,5 persen jika dibandingkan 2018 (year on year). Artinya, kelimanya menyumbang hingga 84,05 persen dari seluruh transaksi jual-beli mobil pada 2019.

Total merek yang bermain di Indonesia padahal tidak sedikit. Anggota Gaikindo—asosiasi resmi pabrikan otomotif global di Tanah Air—saja jika melihat data berjumlah 33 merek.

Dari lima ‘pembesar’ ini, Toyota memuncaki daftar dengan penjualan 331.797 unit, turun 5,8 persen year on year. Di tempat kedua hingga kelima secara berturut-turut ada Daihatsu (penjualan 177.284 unit, minus 12,6 persen year on year), Honda (137.339 unit, minus 15,3 persen), Mitsubishi Motors (119.011 unit, minus 16,7 persen), serta Suzuki (100.383 unit, minus 14,9 persen).

10 Besar
Merek-merek kendaraan komersial maupun non-Jepang baru terlihat jika bicara 10 besar. Mereka menempati peringkat keenam hingga kesepuluh.

Merek-merek tersebut secara berturut-turut adalah Mitsubishi Fuso (42.754 unit, turun 16,9 persen year on year), Hino (31.068 unit, minus 21,8 persen), Isuzu (25.270 unit, minus 3,2 persen), Wuling (22.343 unit, naik 31,4 persen), plus Nissan (12.302 unit, naik 78,7 persen).

Peringkat enam hingga sepuluh secara akumulatif membukukan penjualan 133.737 unit. Kontribusi mereka terhadap pasar, jika dibandingkan dengan merek-merek di lima besar, cukup jomplang yaitu hanya 12,98 persen.

Berikut ini adalah rincian 10 besar merek mobil terlaris di Indonesia pada 2019. [Xan/Ari]