Suryanation Motorland Ridescape Gelaran Penutup di Akhir Tahun Share this
Berita Motor
Mode baca

Suryanation Motorland Ridescape Gelaran Penutup di Akhir Tahun

Denny Basudewa
pada 06 December 2017

Foto: Suryanation Motorland Ridescape 2017

YOGYAKARTA – Suryanation Motorland Ridescape menjadi ajang penutup rangkaian kegiatan 2017.

Setelah sukses menggelar Suryanation Motorland di beberapa kota besar di Indonesia, pihak penyelenggara mengadakan acara terakhir sebagai penutup di penghujung tahun 2017. Event ini sendiri mengambil tema ‘Land of Riders’, dan mengambil tempat di kawasan hutan Pinus Imogiri, Yogyakarta (1-3/12/2017).

“Suryanation Motorland Ridescape 2017, mengundang para bikers untuk hadir di dalam satu wilayah terbuka luas, dengan pemandangan khas hutan Pinus di Imogiri. Selama tiga hari, kami menghadirkan banyak kegiatan yang bisa dinikmati oleh para bikers, seperti acara sosial dan juga hiburan dengan menghadirkan, sajian musik selama tiga hari penuh” ujar Ari Kusumo Wibowo, Brand Manager Surya.

Pada hari pertama berbagai peserta datang dari berbagai daerah di Sumatera, Jawa dan Bali menuju lokasi bike camp. Beberapa bikers dan komunitas yang datang, terlihat saling menyambut kedatangan bikers lain yang baru memasuki area bike camp.

Berbagai kegiatan yang dihadirkan antara lain Symbolic Social Act, Fun Games & Community Competition, Moto Bazaar, Sharing Moment antar komunitas, dan juga sajian live music dari Jiro Samurai, Gie, Dewantara, The Rock Company dan berbagai band local lainnya.

Di hari kedua diadakan acara penyematan pin 1.000 km, bagi beberapa klub dan komunitas yang datang dari kota Palembang, Jambi, Banda Aceh, Lhokseumauwe, Pematang Siantar, Medan, Bukit Tinggi, Bengkulu, dan Padang Sidempuan. Karena mereka sudah menempuh jarak lebih dari 1.000 km untuk mencapai lokasi acara Suryanation Motorland Ridescape.

“Kami memilih area Hutan Pinus ini untuk menjadi lokasi bertemunya bikers, dari berbagai wilayah Indonesia agar kita semua bisa menghargai keindahan alam, dan juga menjaga kelestarian hutan beserta isinya agar generasi berikutnya. Juga tetap dapat menikmati keindahan ini” tambah Ari mengenai mengapa memilih lokasi Hutan Pinus sebagai lokasi acara.

Selama tiga hari penyelenggaraan tercatat lebih dari 250 komunitas yang hadir, ditambah 11 komunitas besar yang hadir seperti, Motor Antik Club Indonesia (Pati), Pemudis (Surabaya), HMT (Bali), Scooter, SOG (Bandung), Outsider (Jakarta), Bikers Brotherhood MC (Bandung), MBC (Jakarta), IMBI (Jakarta), HOG (Jakarta), HDCI (Jakarta), JBI (Surabaya). [Dew/Ikh]


Komentar