Konsumsi BBM Meningkat Selama Natal 2019 Dan Tahun Baru 2020 Share this
Berita Mobil
Mode baca

Konsumsi BBM Meningkat Selama Natal 2019 Dan Tahun Baru 2020

Ahmad  Richad
pada 13 January 2020

JAKARTA - PT Pertamina (Persero) resmi menutup satgas Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 (Nataru) pada 10 Januari lalu. Dan dilaporkan sejak masa tugasnya 14 November 2019 hingga 8 Januari 2020, konsumsi BBM Pertaseries dan Dexseries mengalami kenaikan.

Fajriyah Usman, selaku Vice President Corporate Communication Pertamina mengatakan, selama masa tugas Satgas Nataru tersebut, penjualan produk BBM Pertamina tercatat mengalami kenaikan konsumsi hingga 10% untuk produk Pertaseries dan 15,8% untuk produk Dexseries.

“Selama liburan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020, Satgas mencatat konsumsi BBM mengalami kenaikan konsumsi baik Pertalite, Pertamax dan Pertamax Turbo (Pertaseries), maupun Dexlite dan Pertamina Dex (Dexseries),” tambah Fajriyah. 

Sementara untuk layanan Elpiji, kata Fajriyah, juga mengalami peningkatan konsumsi hingga 15 persen untuk Elpiji NPSO khususnya Bright Gas 5,5 kg, dan Elpiji PSO meningkat 5% dari rata-rata harian masa normal.

“Kenaikan konsumsi Bright Gas 5,5 kg ini memperlihatkan bahwa pengguna Elpiji sudah mulai banyak beralih ke produk yang tidak bersubsidi. Ini juga dikarenakan produk Bright Gas memiliki tingkat keamanan yang tinggi, yaitu dua kali lebih aman daripada tabung Elpiji biasa,” imbuh Fajriyah.

Sedangkan penjualan Avtur, Pertamina mengalami penurunan sebesar 1,04% dari rata-rata normal hariannya. Menurut Fajriyah penurunan tersebut diakibatkan karena masyarakat lebih banyak memilih menggunakan jalur tol baik di Jawa maupun Sumatera. 

Untuk diketahui, selama liburan Natal 2019 Dan Tahun Baru 2020, Pertamina mengerahkan 21 ribu personel yang bergantian 24 jam untuk bertugas. 

Tidak hanya itu, Pertamina juga menyiagakan 381 SPBU yang buka 24 jam terutama di jalur utama mudik. 219 SPBU di Jalur Pantura Arteri, 76 SPBU di Jalur Pantai Selatan, 72 SPBBU di Tol Trans Jawa, 13 SPBU di Tol Sumatera dan 1 SPBU di Tol Kalimantan. [Ric/Idr]


Komentar