Foto: Fujifilm X-T200
JAKARTA – Fujifilm merilis X-T200 sebagai kamera mirrorless entry-level penerus X-T100. Kamera Fujifilm X-T200 dikatakan merupakan sebuah sekuel yang sangat diperlukan oleh para pembuat video.
Kamera ini diengkapi dengan sensor gambar beresolusi 24,2 MP, serta mampu merekam video beresolusi 4K.
Perusahaan tersebut menyertakan fitur ‘Digital Gimbal Function’ yang berbasis pada teknologi sensor gyro, sehingga menjanjikan rekaman yang sangat stabil. Selain itu, Fujifilm juga menyatakan stabilisasi yang dikenakannya bakal memiliki performa jauh lebih mulus, jika dibandingkan dengan rekaman video dari ponsel. Ada pula dukungan HDR pada video dan foto demi meningkatkan detil dalam situasi kontras tinggi.
Pada bagian belakang, terdapat layar LCD sentuh berukuran 3,5 inci. Layar ini dilengkapi dengan engsel fleksibel yang dapat dibuka dan diputar agar memudahkan ketika kamu ingin membuat vlog. Sistem AF pada X-T200 diinformasikan memiliki peningkatan juga (termasuk pendeteksi wajah dan mata dengan piksel phase detection di seluruh sensor.
X-T200 menjanjikan kecepatan 3,5 kali lipat dari pendahulunya. Artinya memungkinkan kualitas foto yang lebih baik dan mengurangi efek rolling-shutter saat merekam video.
Performa kecepatan pemotretan continuous-nya dikatakan mampu hingga 8 frame per second (fps), tetapi perekaman video 4K dibatasi pada kecepatan 30 fps. Anda dapat merekam dengan kecepatan hingga 120 fps jika menggunakan resolusi Full HD (1080p). Tidak ketinggalan pula port mikrofon dan headphone agar memudahkan melakukkan vlogging.
Diperkirakan perangkat ini tersedia mulai akhir Februari 2020. Fujifilm membanderol X-T200 dengan harga USD800 (Rp 9,5 juta). Tetapi jika menginginkannya dengan kelengkapan lensa kit 14-45mm f/3.5-5.6 maka hargaya menjadi USD800 (10,9 juta).
Ada pula lensa prima f/2 seharga USD199 (Rp2,7 juta) jika kamu menginginkan hasil foto atau video dengan efek bokeh lebih mulus. [Anggara/Idr]
Whatsapp 
Komentar