HAINAN - Mobil listrik Nissan Sylphy yang menjadi salah satu upaya pihak Nissan Motor memperkuat jajaran kendaraan listrik terbarukan di negeri Tirai Bambu.
Setelah memperkenalkannya beberapa waktu lalu, Nissan Sylphy Zero Emission akhirnya resmi dijual massal. Keputusan ini tentu tidak lepas dari popularitas Sylphy bermesin konvensional belasan tahun silam.
Hao Chen, Direktur Pelaksana DFN (Dongfeng Motor Company Limited) selaku produsen mobil Nissan di China mengatakan, dalam 12 tahun terakhir sudah 2,6 juta keluarga di sana yang memilik Sylphy sebagai mobil keluarga.
"Kami percaya bahwa Sylphy Zero Emission akan meenuhi kebutuhan para konsumen di China untuk kendaraan listrik," katanya
Nissan Sylphy Zero Emission sendiri memiliki keunggulan di mana ini menjadi mobil listrik pertama yang mengaplikasi Nissan Intelligent Mobility. Selain itu, Sylphy juga menjadi bagian dari rancangan DFL Triple One yang dicanangkan Dongfeng tahun ini.
"Peluncuran Sylphy Zero Emission hari ini akan memperkuat jajaran kendaraan energi baru untuk Nissan di China, sahut Airton Cousseau, Managing Director Dongfeng Nissan (DFN).
Pastinya, mobil ramah lingkungan ini bukan satu-satunya produk DFL. Mereka bahkan sudah menyatakan bakal memperkenalkan 20 kendaraan berenergi, termasuk EV dan e-POWER pada keempat merk garapannya. Meliputi Nissan, Infiniti, Venucia dan Dongfeng di China. [Ary/Ari]
Whatsapp 
Komentar