Foto: Boss Suzuki MotoGP Davide Brivio
JEREZ – Jadwal MotoGP 2020 yang berantakan akibat penyakit virus corona (covid-19) membuat Davide Brivio, team manager Suzuki Ecstar MotoGP, turut berkomentar.
Pria yang pernah menjadi manajer tim Yamaha MotoGP tersebut merupakan ‘orang lama’ di MotoGP. Ia terlibat dalam ajang balap motor paling ternama dimuka bumi ini sejak 1992. Namun sepanjang sejarah balapnya hingga saat ini, Ia mengatakan bahwa MotoGP belum pernah sekalipun ditunda hingga dibatalkan.
“Pada 2008, terjadi krisis ekonomi. Kami mencoba untuk meminimalisir budget. Kemudian pada 2018, balapan di Silverstone dibatalkan karena cuacanya yang sangat panas ekstrim. Namun status corona untuk saat ini sangat darurat karena ada beberapa balapan yang dibatalkan dan ditunda,” ujar Davide.
Seperti diketahui bersama, bahwa jadwal MotoGP 2020 berantakan karena merebaknya virus crorona (covid-19). Seri atau putaran pertama yang paling terdampak adalah MotoGP Qatar 2020. Meskipun telah meniadakan kelas utamanya, namun pihak penyelenggara tetap menggelar balapan kelas Moto2 dan Moto3.
Lalu dengan ditetapkannya status pandemic corona 2020 oleh WHO, dan mulai diberlakukannya lockdown di beberapa negara, praktis membuat jadwal MotoGP semakin tidak karuan. MotoGP Thailand resmi ditunda, begitupun dengan MotoGP Amerika Serikat. Menanggapi hal ini, Davide mengatakan beberapa hal hingga upaya melawan covid-19 dan musuh terbesarnya saat ini.
“Saya mengerti bagaimana perasaan para penggemar karena kami juga menunggu dan mungkin bahkan lebih tertarik dari para penggemar untuk segera memulai balapan. Balapan merupakan hal yang paling penting bagi kami, namun untuk saat ini musuh kami adalah covid-19. Mari kita kalahkan bersama sehingga kita bisa menikmati hidup lagi dan menikmati MotoGP juga,” jelas Davide. [Dew/Idr]
Whatsapp 
Komentar