MAINE - Valentino Rossi menyebut motor Yamaha tidak bisa kompetitif di Sirkuit Le Mans, Perancis jika belum menemukan solusi perihal masalah elektronik YZR-M1.
Pertarungan MotoGP 2018 akan singgah di Perancis akhir pekan ini. Tim Yamaha turut berbenah diri agar bisa meraih catatan gemilang lagi seperti tahun lalu. Di MotoGP 2017, Maverick Vinales berhasil menjadi juaranya. Sementara Rossi gagal finish.
Di atas kertas, kuda besi maupun pembalap Yamaha selalu tampil bagus di Le Mans. Akan tetapi, kondisinya akan sulit jika melihat keadaan Yamaha dan para rival saat ini.
"Saya rasa situasinya akan sulit karena lawan kami sangat cepat. Tapi, saya memperkirakan kami akan lebih kompetitif dibanding balapan terakhir lalu. Jadi, kami harus menunggu seberapa besar potensi mesin kami," ucap Rossi.
Sementara itu, Vinales juga mengungkap bahwa tes tertutup yang dijalani Yamaha di Mugello (Italia) beberapa waktu lalu memengaruhi setup Yamaha M1. Ditambah lagi, dia juga punya memori yang bagus di sirkuit ini.
"Tes pekan lalu berjalan baik dan kami sudah mendekati setup yang sempurna untuk motor saya. Saya percaya diri untuk GP Perancis nanti karena saya punya menang di sana tahun lalu. Le Mans adalah trek yang bagus dan cocok dengan gaya balap saya. Berharap bisa mengulanginya lagi," pungkas Vinales.
Bicara soal prestasi di Le Mans, Jorge Lorenzo masih tercatat sebagai peraih kemenangan terbanyak yaitu 5 kali. Sementara Rossi mampu menjadi raja di sana pada tahun 2002, 2005 dan 2008 (3 kali kemenangan). Sementara Vinales baru menyumbangkan satu kali kemenangan untuk Yamaha. [Ary/Ari]
Whatsapp 
Komentar