Nasib Lorenzo Diisukan di Ujung Tanduk Share this
MotoGP
Mode baca

Nasib Lorenzo Diisukan di Ujung Tanduk

Ary Dwinoviansyah
oleh Ary Dwinoviansyah
pada 23 May 2019

LE MANS — Jorge Lorenzo belum mampu memberikan penampilan terbaiknya bersama Honda RC213V selama 5 seri MotoGP 2019. 

Ada rumor beredar yang menyebutkan posisi Lorenzo di tim Honda berada di ujung tanduk. Pasalnya, hingga seri kelima lalu (MotoGP Prancis) Ia belum juga bisa menembus 10 besar. Padahal, pihak tim sudah mengakomodasi kebutuhan para pembalap sebelum MotoGP Jerez (seri ke-4) dan tes berlangsung. 

Kali itu, Yoshihige Nomura selaku Presiden Honda Racing Corporation (HRC) mengklaim sudah mengatasi masalah teknis sebelum balapan dimulai. Apalagi, Ia menyebut pihak HRC sudah membawa paketan yang berbeda khusus untuk Lorenzo. 

"Kami telah mengaturnya dan sebenarnya mereka (tim teknisi HRC) sudah membawa hal yang berbeda untuk dia. Saya mengharapkan kinerja hebat darinya di Jerez. Dia menjalaninya dengan baik hingga kualifikasi dan kemudian ada yang tidak beres. Saya pikir itu akan berjalan dengan baik di balapan berikutnya," kata Nomura. 

Pengembangan Lorenzo memang terlihat di MotoGP Prancis 2019. Ia sempat bersaing di baris depan karena bisa start dari grid ke-8. Namun, lagi-lagi posisinya merosot dan kemudian hanya bisa menyelesaikan balapan di urutan 11. 

Kondisi ini yang kemudian melecutkan harian Marca menyiarkan ultimatum Honda terhadap Lorenzo perihal meningkatkan performa atau berhenti di musim ini. Tapi, hal tersebut langsung dibantah oleh pemegang titel 5 kali juara dunia itu. 

"Kamu selalu mendengar suara-suara seperti itu ketika ada yang salah. Tapi, tidak ada yang pernah memberitahuku tentang ultimatum," sahut Lorenzo. 

Entah sampai kapan Lorenzo bisa menyamai bahkan melebihi kemampuan Marquez saat menunggangi RC213V. Meski Lorenzo mengaku ada sedikit peningkatan darinya terkait adaptasi dengan motor Honda ini.  

Semoga tim impian yang coba dibangun Honda tak akan menjadi mimpi buruk bagi Lorenzo. [Ary/Idr]  


Komentar