JAKARTA — Pejetski Indonesia berprestasi yaitu Aero Sutan Aswar dan Aqsa Sutan Aswar memilih helm Arai sebagai pelindung kepala mereka untuk berkompetisi di kancah dunia.
Para pecinta balap jet di atas air tentu sudah tak asing dengan kedua kakak beradik ini. Apalagi, mereka tercatat sebagai penyumbang medali untuk kontingen Indonesia di Asian Games 2018 lalu.
Hal ini kian melambungkan nama mereka di arena tersebut. Bicara soal jetski, ini merupakan cabang olahraga ekstrim. Jadi, keselamatan menjadi faktor utama yang harus dipenuhi. Begitu pula soal keputusan Aero dan Aqsa mengenai pemilihan pelindung kepala alias helm.
"Saya tidak pernah 'main-main' untuk ini karena jetski olahraga yang beresiko. Tapi, saya juga harus mendapatkan kenyamanan dari helm itu," kata Aero disela keikutsertaannya pada ajang Jetracer World Championship 2019 seri pertama di bilangan Ancol, Jakarta Utara, kemarin (31/3).
Aero mengaku pernah mencoba beberapa brand helm. Tapi, Ia langsung setuju saat ada penawaran dari Prime Gears untuk mensponsorinya dengan helm Arai. Apalagi, Aero juga sudah cukup mengenal helm buatan Jepang itu.
"Saya langsung setuju karena saya tahu kualitas Arai. Helm (Arai VX-4) yang saya pakai ini juga sangat nyaman karena cheekpad-nya full. Jadi, sangat nyaman saat dipakai pada kecepatan tinggi. Satu lagi yang saya suka pada helm Arai sekarang adalah aksesorisnya seperti diffuser bagian belakang," ujar Aero.
Sang adik yakni Aqsa pun merasakan hal serupa. Konstruksi pada helm Arai yang notabene untuk kebutuhan motocross ini juga menjadi salah satu faktor pendukungnya ketika balapan di air. Terutama adanya fasilitas fitting yang diterapkan Arai kepada semua pengguna helm mereka.
"Saya pakai ukuran S dan tetap melakukan fitting. Setelah itu jadi tahu kalau saya butuh busa lebih tebal pada bagian cheekpad. Perbedaannya sangat terasa karena bagian cheekpad benar-benar menempel di pipi. Jadi, helm tidak akan bergeser dan mengganggu visibilitas pada kecepatan tinggi," tutur Aqsa peraih medali emas Asian games 2018.
Kejadian seperti disebutkan Aqsa ini rentan terjadi. Apalagi jika melihat kecepatan jetski yang bisa dipacu 140 km/jam ke atas. Belum lagi, terpaan angin laut yang kencang sehingga beresiko membuat helm tidak menempel sempurna dengan kepala. Jadi, fitting inilah yang dikatakan Aqsa menjadi keunggulan Arai.
"Selain di balap aspal dan off-road, kami juga mendukung atlet Indonesia yaitu Aero dan Aqsa yang berlaga di kejuaraan Jetski. Ini adalah bentuk dukungan kami kepada atlet Tanah Air. Semoga ke depannya mereka bisa terus berprestasi mengharumkan nama bangsa. Dan, penggunaan helm berkualitas ini menjadi penunjang keselamatan mereka saat berkompetisi," tutup Erix Saputra dari Prime Gears dan Cargloss selaku distributor utama helm Arai di Indonesia. [Ary/Ari]
Whatsapp 
Komentar