Foto: MotoGP Thailand 2019
JAKARTA – MotoGP Thailand 2020 akan tetap bergulir di sirkuit Buriram sesuai rencana awal, meskipun dihadang Virus Corona.
Seperti diketahui bahwa MotoGP Thailand rencananya akan digelar pada 20 – 22 Maret 2020. Namun merebaknya virus Corona di China dan menyebar ke berbagai negara, membuat beberapa event ditunda bahkan hingga dibatalkan. Beberapa negara juga memberlakukan travel warning kepada warganya.
Formula One (F1) telah memutuskan untuk membatalkan gelaran balap di Shanghai. Seharusnya balapan Jet Darat tersebut dihelat pada 19 April 2020, namun lagi-lagi karena adanya virus Corona yang mewabah, F1 GP China terpaksa diundur hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Thailand mencatat jumlah warganya yang terjangkit virus Corona sebanyak 35 kasus. Sementara di China mencapai 74.595 kasus, Singapura 84 kasus, Jepang 84 kasus, Korea Utara 82 kasus dan Hong kong 65 kasus.
Seperti disebutkan di atas, meskipun Thailand merupakan salah satu negara yang telah terjangkit virus mematikan tersebut. Namun sirkuit Buriram tetap menjadi tuan rumah MotoGP pada tanggal yang sudah ditentukan.
“Setelah berkomunikasi dengan Pemerintah Thailand, FIM, IRTA dan Dorna Sports, kami dapat pastikan bahwa Grand Prix di Thailand tetap akan berlangsung sesuai rencana. Dengan menjangkitnya virus Corona, di beberapa daerah di dunia keputusan telah dibuat setelah mempertimbangkan situasi di Thailand,” tulis European Centre for Disease Prevention and Control.
Kabar yang berhembus dari tetap berlanjutnya MotoGP Thailand. Adalah Amerika Serikat yang mencegah orang-orang masuk ke negaranya setelah berkunjung ke negara-negara Asia tertentu, termasuk Thailand. Hal ini memungkinkan ditundanya MotoGP AS di Austin, texas pada 3 – 5 April 2020. [Dew/Idr]
Whatsapp 
Komentar