Rossi Senang Tekuk Lorenzo

SEPANG – Pembalap Italia Valentino Rossi merasa senang meski mimpinya untuk kembali menang di Sepang dibuyarkan Andrea Dovizioso.

Menjalani balapan dengan kondisi lintasan basah karena diguyur hujan, The Doctor mampu meladeni perlawanan Andrea Iannone. Kedua pembalap negeri Pizza tersebut saling salip untuk memerebutkan posisi pertama.

Vale sendiri cukup dewasa dalam melakoni pertarungan kali ini. Pemilik nomor 46 ini sangat hati-hati dalam bertindak. Tidak lama setelah Rossi menempati posisi terdedpan, Iannone terpaksa mencium aspal karena kehilangan grip ban depannya.

Insiden tersebut juga dialami oleh sang juara dunia MotoGP 2016 Marc Marquez. Rossi tampak seperti hendak memenangkan balapan GP Sepang 2016. Namun harapannya buyar setelah dirinya melebar dan kesalahannya dimanfaatkan Dovizioso.

Meski kalah telah dari juniornya, Rossi tidak merasa sedih sama sekali. Hal ini dikarenakan targetnya sejak awal adalah finish di depan Jorge Lorenzo. Rossi memang mengincar mengakhiri musim sebagai runner-up.

“Target pertama saya adalah finish di depan Jorge untuk mengamankan posisi runner-up. Tapi sebenarnya saya juga ingin menang, karena saya merasa baik-baik saja dengan motor. Sangat penting untuk finish di depan Lorenzo, karena dia pembalap yang sangat kuat,” jelas Rossi.

Menurutnya Ia lebih baik di kalahkan juniornya daripada harus diasapi rekan satu timnya tersebut. Lorenzo sendiri sudah memutuskan untuk pindah ke Ducati musim depan. Beberapa pihak menyebutkan hubungan yang tidak harmonis antara Rossi dengan Lorenzo menjadi penyebab hengkangnya pembalap berjuluk Por Fuera tersebut. [Dew/Ikh]