JAKARTA – Toyota Indonesia menggelar program baru bernama Satukan Bakat Negeri Kita (Satria) untuk meningkatkan kualitas atlet di Indonesia.
Program ini adalah sebuah ajang pencarian atlet muda berusia 12-17 tahun yang memiliki potensi namun masih kekurangan support dalam hal pelatihan atau pembinaan maupun secara finansial. Melalui program ini, Toyota berharap bisa membantu pengembangan para atlit muda potensial tersebut.
Menariknya, dukungan yang diberikan pada setiap atlet akan berbeda, sesuai dengan kebutuhan mereka untuk maju ke level lebih tinggi. Toyota mengklaim siap untuk membantu secara finansial, training, mentoring, maupun coaching, demi membantu mewujudkan impian mereka menjadi juara.
Para atlet muda tersebut akan dibimbing oleh tiga orang mentor, yaitu mantan perenang - Richard Sambera, tokoh penting dalam olahraga disabilitas di Indonesia - Nino Susanto, dan wartawan senior olahraga - Eko Widodo.
Selain itu, Marcus Fernaldi Gideon, atlet bulutangkis ganda putra dan Ni Nengah Widiasih, atlet angkat beban akan turut terlibat dalam program ini sebagai mentor pada Motivational Workshops. Mereka berdua diharapkan dapat berbagi pengalamannya dan menginspirasi rekan-rekan atlit muda.
Dalam program ini, Toyota akan memilih 20 atlet muda berpotensi. Mereka akan pengembangan dan bantuan sesuai kebutuhannya masing-masing untuk mengikuti berbagai turnamen. Kemudian, akan dipilih 6 orang yang akan diberi kesempatan untuk berkunjung ke Olympic Games & Paralympic Games Tokyo 2020.
“Kami berharap program seperti Satria ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan demi membantu para atlit muda potensial dalam mewujudkan impiannya menjadi juara di bidang olahraganya masing-masing,” terang Henry Tanoto, Vice President Director PT Toyota-Astra Motor. [Adi/Ari]
Whatsapp 
Komentar