Stoner ‘Baper’ Dua Kali Dicuekin Ducati Share this
MotoGP
Mode baca

Stoner ‘Baper’ Dua Kali Dicuekin Ducati

Denny Basudewa
pada 06 September 2018

Foto: Casey Stoner

ARAGON – Casey Stoner dikabarkan kesal karena masukannya selama ini tidak didengar oleh Ducati. Atas kejadian tersebut, dirinya merasa enggan menjadi pembalap tester Ducati di masa depan.

Stoner hingga saat ini adalah pembalap Ducati paling sukses di kejuaraan MotoGP. Dirinya berhasil memenangkan gelar juara dunia MotoGP pada 2007 bersama tim asal Italia tersebut. Usai mengumumkan pensiun dini, Ia kembali ke Ducati sebagai pembalap tester.

Namun pria asal Australia tersebut mengaku tidak puas dengan kerjasamanya bersama Ducati. Hal ini diungkapkan berkaitan dengan kontribusinya selama ini. Ia merasa sudah tampil habis-habisan guna memberikan masukan kepada tim. Namun pendapatnya selama ini tidak pernah didengar.

“Saya merasa tidak dapat memberikan apapun lebih dari yang saya miliki. Karena tampaknya mereka tidak menggunakan data maupun feedback yang saya berikan. Saya sudah lama menyarankan perubahan yang sepertinya enggan mereka buat,” ucap Stoner.

Dirinya mengatakan bahwa jika Ducati tidak mendengarkan sarannya, maka Ia tidak ingin lagi melakukan tes bersama Ducati. Pemilik julukan The Kuri-kuri Boys tersebut mengatakan walaupun hanya sebagai tester, namun Ia melakukan yang terbaik dan berisiko.

“Jika mereka tidak menggunakan masukan dan data dari saya, maka saya merasa tidak perlu melakukan pengujian. Karena untuk mendapatkan hasil yang baik, Anda harus mendekati limit,” ujar Stoner.

Ducati dikabarkan hendak menjadikan Stoner sebagai Brand Ambassador. Namun Ia mengungkapkan bahwa sama sekali tidak tertarik dengan peran itu. Mantan pembalap Honda tersebut hanya ingin bekerja keras di Ducati. [Dew/Ari]


Komentar