BURIRAM - Valentino Rossi berharap para insinyur Yamaha tak cepat berpuas diri, meski sudah bisa bersaing di baris depan pada balapan terakhir.
Rossi mengakui ada pengembangan yang dilakukan pihak Yamaha terhadap M1 saat melakoni MotoGP Thailand 2018, akhir pekan lalu.
Target Rossi untuk naik podium mulai terbuka, ketika Ia mampu menempati grid kedua di sesi Kualifikasi MotoGP Thailand 2018. Pembalap Movistar Yamaha ini juga sempat memimpin jalannya balap, meski akhirnya harus merelakan tiga podium teratas dihuni oleh Marc Marquez, Andrea Dovizioso dan Maverick Vinales.
Meski begitu, The Doctor mengaku senang bisa bersaing di tiga besar. Ia merasa tunggangannya kali ini lebih baik dibanding seri Aragon. Hanya saja masalah ban masih tetap dirasakan oleh Rossi.
Artinya, Yamaha masih harus melakukan sentuhan jitu guna mengurangi kendala tersebut. Rossi ingin kekuatan YZR-M1 tidak hanya terlihat di Chang International Circuit. Ia juga berharap Yamaha bisa kembali bertaji pada lawatannya di Asia beberapa seri mendatang.
"Dua tahun berikutnya akan sangat penting buat saya dan saya berharap Yamaha tidak hanya ingin berada di barisan depan atau mengukir catatan waktu tercepat, karena ini mental pecundang," ucap Rossi. [Ary/Ari]
Whatsapp 
Komentar