BARCELONA - Valentino Rossi dan Maverick Vinales sudah mempersiapkan jurus baru untuk menghadapi MotoGP Assen, Belanda bulan depan.
Seperti tim lainnya, Movistar Yamaha juga menurunkan dua pembalap andalannya melakoni tes di Sirkuit Catalunya, Spanyol. Ini dilakukan demi pengembangan YZR-M1 di seri lanjutan MotoGP 2018.
Apalagi, Rossi dan Vinales berada di urutan tiga besar pada klasemen sementara. Pada tes kemarin (18/6/2018), catatan keduanya memang tidak istimewa. Vinales menempati urutan sembilan, sementara Rossi di posisi 14.
Akan tetapi, Massimo Meregalli selaku direktur tim Movistar Yamaha mengatakan mereka sudah menjalani permintaan tim. Dia menyebut fokus tes kali itu bukan lah soal kecepatan, melainkan kenyamanan serta meningkatkan akselerasi YZR-M1.
"Vinales bekerja dengan set up untuk balapan dalam kondisi tangki bensin penuh. Sedangkan Rossi mencoba ban baru Michelin dan mencoba beberapa opsi untuk menambah akselerasi," ucap Meregalli.
Seperti diketahui, apa yang dicoba Vinales pada tes adalah upaya untuk menemukan solusi dari permasalahannya di MotoGP Catalunya.
"Fokus pekerjaan kami lebih banyak pada full tank, konsentrasinya pada 5-6 lap pertama karena di situ kami kesulitan. Saya rasa kami mengalami peningkatan dan saya senang," sahut Vinales.
Namun, Rossi merasa belum merasakan adanya perbedaan signifikan dari perangkat yang dicobanya. Meski begitu, data pada tes Catalunya bisa menjadi bekal untuk menghadapi MotoGP Assen pada 1 Juli 2018 nanti.
"Kami mencoba beberapa perangkat baru untuk meningkatkan akselerasi. Sayang, kami belum bisa mengembangkan performa dan akselerasinya," ujar The Doctor.
Sementara Meregalli melanjutkan bahwa data tes tersebut akan dibawa untuk mempersiapkan supaya Yamaha M1 tangguh di Sirkuit Assen. Tentu saja ini merupakan dukungan tim agar pembalapnya bisa bersaing untuk berebut gelar juara dunia MotoGP 2018.
"Beberapa hal yang kami uji lebih baik. Jadi, kami akan membawa informasi ini ke seri berikutnya. Kejuaraan masih terbuka dan kami akan terus bekerja keras untuk balapn selanjutnya di Assen," tutup Meregalli. [Ary/Ari]
Whatsapp 
Komentar