Foto: NIU Electric Scooter
JAKARTA – NIU Mobility Indonesia meyakini produknya tetap aman meskipun melintasi jalan yang basah hingga genangan sekalipun.
Skuter listrik NIU dikatakan telah mendapat penguatan pada bagian-bagian kelistrikan yang berpotensi mengalami korsleting, terutama ketika terkena air. Ketahanan terhadap air pada motor listrik kerap menjadi pertanyaan banyak orang.
“Saya pikir semua motor punya batas maksimum untuk menembus genangan. Motor listrik dan baterai kami sudah dibuat anti-air. Sehingga jika untuk melintasi genangan normal, produk kami tetap aman. Paling tidak jika motor lain mampu, NIU juga bisa melintasinya,” ucap Nolan Zhang, Country Manager NIU Mobility Indonesia dalam wawancara eksklusif dengan Otospirit.com (24/02/2020).
Berdasarkan laman resminya, produk NIU Technologies mampu melintasi genangan maksimal 23 cm. Motor listrik buatan Bosch dikatakan telah dilapisi pengaman lebih sehingga tetap mampu bekerja optimal, meskipun di kondisi jalan basah.
“Menurut saya lebih batas maksimum motornya akan mengalami aquaplanning, karena bobot motornya hanya 100 kilogram. Hal ini sudah kami bicarakan dengan pihak prinsipal dan mereka telah memperkuat bagian sealant sehingga air tidak bisa masuk ke dalam bagian kelistrikan,” jelas Vincent Yap, Direktur Utama PT Moove Motors Asia (MMA), distributor NIU Technologies untuk Jakrta Selatan dan Pusat di tempat yang sama.
Pada NIU N Series yang digadang-gadang akan masuk ke Tanah Air dalam waktu dekat, memiliki dua slot penyimpanan baterai. Satu pada bagian bawah atau dek. Sementara satu lagi ditempatkan pada bawah jok.
Pada musim hujan, dikatakan konsumen bisa memindahkan baterai bagian bawah. Hal ini dilakukan guna menambah kenyamanan berkendara, meskipun dinyatakan tetap aman selama tidak melalui batas maksimum. [Dew/Idr]
Whatsapp 
Komentar