Foto: Honda dan Yamaha
NEW DELHI – Yamaha dan Honda dilaporkan tengah bersiap-siap untuk kembali memulai aktivitas pabrik.
Seperti diketahui bahwa India menjadi salah satu negara yang mengambil keputusan untuk Lockdown. Hal ini guna memutus mata rantai perkembangan virus corona (covid-19). Tentu saja ini memaksa seluruh manufaktur menghentikan aktivitasnya. Tidak hanya pabrik, dealer juga tutup guna mengikuti aturan Pemerintahan setempat.
Sebagai negara yang jumlah penduduknya terbesar kedua di seluruh dunia, India berada di peringkat 15 atau 16 akan jumlah pengidap covid-19. Bagaimanapun jika status pandemi berlarut-larut, maka akan memberikan dampak sangat besar bagi manufaktur khususnya.
Yamaha dan Honda telah menyatakan bahwa mereka tengah bersiap-siap untuk kembali memulai aktivitas pabrik. Dengan mempertimbangkan untuk menerapkan protokol keselamatan tinggi, kedua pabrik tengah menyiapkan segala yang dibutuhkan untuk memulai aktivitas, namun tetap menjunjung tinggi keselamatan karyawan.
Kedua pabrik motor tersebut di atas nampaknya mendapat lampu hijau untuk kembali beroperasi. Dengan syarat setiap karyawan harus menjaga jarak dan pabrik menyediakan cairan desinfektan, meskipun di India saat ini hampir seluruh pabrik sudah meminimalkan proses kerja manual yang melibatkan manusia.
Meskipun menyatakan untuk segera kembali beroperasi, namun kedua pabrik tersebut dihadang oleh masalah lain. Para pekerja kemungkinan tidak bisa kembali ke pabrik, karena mereka telah melakukan perjalanan ke zona karantina. Masalah yang sama juga dialami oleh suplier komponen yang berada di zona karantina, sehingga tidak mungkin melakukan pengiriman. [Dew/Idr]
Whatsapp 
Komentar