New VW Jetta 2019 Melenggang di Detroit

DETROIT – VW Jetta 2019 hadir North American International Auto Show (NAIAS) 2018, dan siap melanjutkan sebagai produk VW terlaris di seluruh dunia.

Pabrikan mobil asal Jerman tersebut akhirnya membuka selubung new VW Jetta di pameran otomotif kelas dunia tersebut. Dikatakan bahwa sedan empat-pintu ini memiliki dimensi lebih panjang dari generasi sebelumnya.

New Jetta kini menggunakan platform MQB yang membuat dimensinya lebih melar. Overhang depan menjadi lebih pendek, sementara pada bagian belakang sebaliknya. Hal ini tentunya membuat kabin lebih luas, sementara ruang bagasi bisa memuat barang lebih banyak.

Generasi ketujuh Jetta ini mengalami pengubahan pada bagian eksterior terutama terlihat pada grille yang lebih besar. Bentuk C shape pada lampu utama menjadi pembeda selanjutnya. Uniknya atap mobil ini semakin landai pada bagian belakang, sehingga membuatnya terlihat seperti kupe.

Perbedaan paling mencolok justru terlihat di dalam kabin new Jetta. Terlihat kini pabrikan asal Jerman tersebut menggunakan material yang lebih baik dari sebelumnya. Dikatakan bahwa mobil ini mempunyai 10 pilihan warna ambient pada kabin.

Mereka juga menyematkan layar yang cukup besar pada bagian dashboard. Digital Cockpit pada new Jetta membuatnya satu tingkat lebih tinggi dari sedan sekelas, ditambah lagi dengan penggunaan trim berkualitas.

New Jetta mengalami penyegaran cukup signifikan pada bagian interior. Sedangkan pada eksterior mobil ini tidak kalah menarik dari segi penampilan. Namun sayangnya mereka tidak melakukan ubahan pada sektor mesin.

New VW Jetta 2019 masih mengandalkan mesin 1.4-liter turbocharged. Jantung mekanis mobil ini digadang-gadang mampu menghasilkan tenaga sebesar 148 hp dan torsi maksimum 249 Nm. Bedanya adalah pada sistem transmisi otomatis yang kini menggunakan delapan-percepatan. Sedangkan untuk transmisi manual menerapkan transmisi enam-percepatan.

New Jetta dikatakan hanya untuk dipasarkan di Amerika Serikat saja. Mobil ini tidak akan bisa ditemui di benua Eropa. Hal ini dikarenakan pasar sedan kini mulai tergerus di Eropa, berbeda dengan AS yang tetap berkembang. Adapun New Jetta berencana masuk pasar China, namun dengan nama berbeda. [Dew/Ari]