Vinales Tak Berharap Menang di MotoGP Inggris 2016

SILVERSTONE - Kemenangan perdana Maveric Vinales di MotoGP Inggris 2016 tidak ada yang bisa menyangka. Pembalap usia 21 tahun itu melesat dan tak terbendung hingga menyentuh garis finish pertama.

Pembalap tim Ecstar Suzuki itu sendiri sebenarnya berpikir harus menunggu sampai Ia bergabung dengan tim Movistar Yamaha pada 2017 untuk bisa merasakan podium perdananya di MotoGP. Namun sebuah mukjizat menghampiri Vinales. Nyatanya Ia harus merasakan podium pertama bersama Suzuki.

"Ini adalah yang terbaik dalam karir saya. Saya tidak berpikir tahun ini saya bisa menang. Saya hanya berpikir tahun depan untuk mencoba untuk menggapai kemenangan dan saya sangat senang kepada tim," kata Vinales mengutip eurosport.

Naik ke atas podium yang dirasakan Vinales tak terlepas dari tim Ecstar Suzuki yang telah memberikan chassis dan perangkat elektronik baru. Vinales sendiri merasakan perbedaan setelah diberikan hal baru pada motornya.

"Mereka (tim) layak mendapatkannya, mereka telah bekerja keras. Naik podium untuk Suzuki adalah salah satu hal terbaik yang dapat saya berikan kepada mereka. Kami menang dan saya ingin menjadi tercepat di balapan-balapan berikutnya," ucap pembalap muda yang akan hijrah ke Yamaha tahun depan itu.

Vinales percaya ubahan-ubahan itu menjadi kunci dirinya menjadi yang tercepat di sirkuit akhir pekan lalu. Pembalap berdarah Spanyol itu sukses mengasapi Crutchlow dan Rossi.

Kemenangan Vinales kali ini merupakan sejarah baru bagi Suzuki di MotoGP. Suzuki terakhir kali memenangkan balapan di kasta teratas tersebut pada 2007 melalui pembalapnya Chris Vermuelen. [Ikh]