Foto: Maverick Vinales
SACHSENRING – Maverick Vinales berhasil menemukan solusi untuk mengatasi masalahnya selama ini dengan Yamaha YZR-M1.
Pembalap Movistar Yamaha tersebut selama ini mengalami kesulitan, dalam mengembangkan performa terbaiknya. Sejak awal musim, pembalap Spanyol ini gagal mengulangi prestasinya pada MotoGP 2017 saat baru bergabung dengan Yamaha.
Vinales kerap mengeluhkan tunggangannya lebih lambat dari kompetitornya, terutama pada bagian akselerasi. Hasilnya pemilik nomor 25 ini seringkali tercecer di barisan tengah pembalap saat lomba. Hasil serupa juga dialami oleh rekan satu timnya Valentino Rossi di awal musim.
Namun The Doctor mampu lebih cepat mendapatkan solusi dari masalah akselerasi Yamaha. Meskipun Rossi masih belum mampu memenangkan balapan, karena kompetitornya terlalu kuat yakni Ducati dan Honda.
Vinales mengakui jika mengubah gaya membalapnya, demi mendapatkan performa bagus dalam balap. Hasilnya mantan joki Suzuki Ecstar tersebut mampu menapaki podium pertamanya musim ini di MotoGP Assen 2018.
“Sangat baik untuk bisa tampil konsisten setiap balapan. Tapi bisa naik podium di Sachsenring adalah sebuah pencapaian positif. Saya pikir kami telah melakukan langkah maju dan saya berkonsentrasi dengan gaya membalap untuk bisa mendapatkan keseimbangan lebih baik,” ucap Vinales.
Vinales sempat disebut susah diatur oleh bossnya. Ia disebut tidak maksimal dalam melakukan pemanasan jelang balap. Walhasil ban yang digunakan tidak mendapatkan suhu optimal saat balapan berlangsung. [Dew/Idr]
Whatsapp 
Komentar