Aleix Espargaro Merasa Dibuat Mandul Aprilia

NOALE – Aleix Espargaro tampil buruk sepanjang MotoGP 2018, dikarenakan performa Aprilia RS-GP yang tidak kunjung membaik.

Espargaro telah menjalani dua musim bersama pabrikan motor asal Italia tersebut. Namun hasil yang diraihnya tidak kunjung membaik. Sejumlah pengembangan dilakukan tanpa membuat perbedaan dan justru malah semakin buruk.

Kakak kandung dari Pol Espargaro ini menempati posisi ke-17 di klasemen akhir MotoGP 2018. Hasil ini merupakan paling buruk selama dirinya meniti karir di kejuaraan balap motor paling populer di seluruh dunia tersebut.

“Tahun ini saya mendapat sejumlah masalh dengan motor. Ketika Anda terus memiliki masalah yang sama sejak awal tahun seperti daya tahan mesin, maka hal itu akan sangat mempengaruhi Anda. Saya mencoba berpikir positif tapi ini tidaklah mudah,” ungkap Espargaro.

Espargaro sendiri telah sepakat untuk memperpanjang kontraknya hingga 2020. Namun pembalap asal Spanyol tersebut mengisyaratkan untuk mempertimbangkan masa depannya, jika Aprilia RS-GP yang Ia tunggangi tidak kunjung membaik tahun depan.

Meskipun dirudung masalah sepanjang musim, Espargaro masih memiliki motivasi yang mampu membuatnya tetap positif di lintasan balap. Keluarga adalah alasan untuk membuatnya terus berada di atas motornya hingga saat ini.

“Saya beruntung karena tahun ini menjadi seorang Ayah. Mereka adalah orang yang selalu memberikan saya banyak energi positif. Ketika saya berada di rumah, saya bisa gembira dan tenang kembali. Karena dengan merasa tenang akan bagus untuk memulai balapan selanjutnya,” jelasnya kemudian. [Dew/Ari]