Marquez Menang 'Judi' di MotoGP Aragon 2018

ALCANIZ - Marc Marquez berhasil mengokohkan diri di puncak klasemen setelah memenangkan laga MotoGP Aragon 2018.

Andrea Dovizioso harus mengakui keunggulan Marquez di seri kali ini. Meski sempat memimpin cukup lama sepanjang balapan, Dovizioso pun tak kuat menahan gempuran dari juara MotoGP Aragon 2017 itu.

Setelah terus mendekatkan gap dengan Dovi, Marquez mampu melewati Dovi di T12 ketika balapan menyisakan 10 lap. Tak mau menyerah, Dovi pun melancarkan serangan balik demi mengejar dua kemenangan beruntun setelah menang di MotoGP Misano.

Di 8 lap tersisa, aksi saling overtake antara Marc dan Dovi pun tak dapat dihindarkan. Bahkan, di lap 19 ketegangan sempat terjadi. Marquez yang kali itu mencoba mendahului Dovi justru sempat melebar dari racing line.

Sementara Dovi coba untuk mempertahankan posisinya. Pergerakan mengejutkan justru datang dari Andrea Iannone dalam upayanya meraih podium lebih baik. Namun, satu lap kemudian Marquez benar-benar memberikan jurus pamungkasnya agar bisa memenangkan laga di kandang.

Padahal, Marquez menggunakan ban belakang dengan kompon soft di mana banyak pihak menganggap ban hard adalah pilihan tepat. Usai mendahului Dovi, Marquez tak lagi terkejar dan bahkan memberikan gap untuk rivalnya tersebut. Alhasil, Marquez menjadi pemenang dan mengokohkan diri di puncak klasemen dengan keunggulan 72 poin dari Dovi.

"Saya berjudi dengan memakai ban belakang soft. Selama akhir pekan (latihan bebas) saya tidak merasa nyaman dengan ban hard. Hari ini, saya juga mengambil risiko dan membalap dengan sangat lembut," kata Marquez usai balapan.

Sementara itu, Dovi cukup puas dengan hasil ini. Apalagi, Ia menganggap Ducati selalu kesulitan di Aragon. Sedangkan Marquez sangat kuat di sini.

"Kami bertarung untuk kemenangan, tapi Marquez sangat kuat. Kejutannya adalah saya bisa bersaing dengan dia. Ini bagus untuk kejuaraan," tutur Dovi selaku peraih podium kedua MotoGP Aragon.

Penampilan apik juga diperlihatkan oleh dua pembalap Suzuki Ecstar. Terlepas dari kejatuhan Jorge Lorenzo di awal balapan, Iannone dan Alex Rins cukup kompetitif bersama tunggangannya masing-masing. Meskipun Rins harus mengakui keunggulan Iannone.

Selain itu, Iannone juga menunjukkan kematangannya selama menguntit dua pembalap di depannya. Iannone pun cukup senang dengan podium ketiga di MotoGP Aragon.

"Kami menggunakan ban belakng soft dan saya pikir ini adalah keputusan tepat. Saya coba untuk tidak merusaknya di awal dan menyerang di lap berikutnya. Ini adalah hasil yang bagus. Terima kasih kepada Suzuki dan semua tim," pungkas Iannone. [Ary/Ari]

Hasil MotoGP Aragon, Spanyol: