Kutu Community Kenalkan Safety Riding Kepada Murid TK Share this
Berita Motor
Mode baca

Kutu Community Kenalkan Safety Riding Kepada Murid TK

Ary Dwinoviansyah
oleh Ary Dwinoviansyah
pada 12 November 2018

JAKARTA - Komunitas scooter, Kutu Community mengajak murid Taman Kanak-kanak (TK) mewarnai helm sebagai bentuk kampanye keselamatan berkendara.

Tak henti-hentinya, Kutu Community mengampanyekan pentingnya keselamatan berkendara. Pada kegiatan rutinnya kali ini, mereka mereka ingin menanamkan pentingnya penggunaan helm sejak dini. Itu pula yang menjadi alasan kenapa mereka mengadakannya bersama para murid TK Islam Nurul Falah, Cipete, Jakarta Selatan.

"Sejak 2015 kami tiada hentinya mengadakan Lomba Mewarnai Helm ini. Biasanya kami menggelar kegiatan ini di berbagai event otomotif, namun kali ini kami langsung menyasar ke sekolah yang menjadi tempat awal penempaan dan pendidikan anak dimulai dan anak-anak adalah generasi penerus Bangsa yang harus kita jaga dan lindungi," ujar Fauzan Susanto, Ketua Bidang Kegiatan Kutu Community.

Sebanyak 33 murid TK Islam Nurul Falah terlihat antusias dalam mengikuti acara yang juga dibuat dalam konsep lomba mewarnai helm. Pihak TK pun menyambut baik niatan Kutu Community tersebut.

Kutu Community Lomba Mewarnai Helm Anak TK

"Seharusnya hari Sabtu anak-anak libur, karena kegiatan ini positif dan belum pernah ada jadi semua masuk termasuk guru-gurunya. Biasanya anak-anak mewarnai di media kertas tapi ini di helm.” ungkap Anas Hafas, Kepala Sekolah TK Islam Nurul Falah.

Kegiatan juga turut melibatkan orangtua murid, Lurah dan Bhanbinkamtibmas Cipete Selatan. Dalam kata sambutannya, Lurah Cipete Selatan, DR Hj Euis Sa’adah Mpid, menekankan dan mengingatkan kepada anak-anak untuk selalu memakai helm jika diantar ke sekolah naik motor oleh orangtuanya.

Sementara Bhanbinkamtibmas Cipete Selatan, Bripka M. Rofyan menegaskan pentingnya memakai helm saat berkendara. Menurutnya, pakai helm itu bukan takut karena ada polisi. Tapi, takut kalau kepala luka atau cidera karena kecelakaan.

Harapannya, kegiatan ini tak hanya sekedar mengasah bakat. Melainkan terpatri pula di dalam pikiran anak-anak hingga tumbuh dewasa untuk selalu melindungi diri saat berkendara sepeda motor, salah satunya dengan menggunakan helm. [Ary/Ari]


Komentar