Foto: HU Indonesia 2017 Sukses, Tahun Depan di Rancabuaya
SUMBAWA - Horizons Unlimited (HU) Indonesia 2017, sebuah forum pertemuan para petualang dunia yang diselenggarakan di Pantai Kencana, Labuhan Badas, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), resmi ditutup pada Minggu (21/5).
Penutupan HU Indonesia ditandai dengan pelepasan para petualang yang akan bertolak atau melanjutkan perjalanan ke berbagai daerah di Tanah Air dan mancanegara.
"Sudah sepatutnya para petualang tidak hanya menjadi penikmat keindahan alam. Para petualang harus menjadi teladan dalam menjaga harmonisasi alam. Selamat jalan, dan tetaplah berkendara dengan selamat," kata Jeffrey Polnaja saat melepas ratusan petualang yang sebagian besar menunggang sepedamotor.
Petualang asal Indonesia yang telah bermotor seorang diri ke-97 negara di dunia ini juga mengungkapkan rasa terimakasih atas dukungan berbagai pihak pada sukses penyelenggaraan HU Indonesia 2017.
Jeffrey Polnaja
"Lebih khusus saya ucapkan terimakasih pada pada pemerintah daerah, sponsor, para pendukung, dan semua peserta yang telah hadir. Semoga kegiatan berbagi cerita yang telah kita lakukan selama tiga hari kemarin membawa manfaat besar," lanjutnya.
Jeffrey mengakui kegiatan HU Indonesia 2017 telah berlangsung sukses. Sebanyak 250 peserta tercatat mengikuti program tukar pengalaman dan keahlian berpetualang pada kegiatan tersebut. Beberapa peserta dari mancanegara bahkan hadir sebagai pembicara dan partisipan, termasuk Ted Simon, petualang veteran asal Inggris.
Selama berlangsung HU Indonesia 2017, para peserta menetap di penginapan dan tenda-tenda di Pantai Kencana. Setiap hari berbagai kegiatan dialog, pelatihan, dan hiburan diberikan oleh para pembicara berpengalaman. Puncaknya, Minggu (20/5) malam kemarin, Jeffrey tampil sebagai pembicara. Sambutan hangat diberikan para peserta setiap kali Jeffrey mengisahkan perjuangannya yang tak kenal menyerah.
Disampaikan Jeffrey HU Indonesia tidak berhenti sampai di sini. Tahun depan kegiatan serupa direncanakan akan dilangsungkan di Jawa Barat tepatnya di Rancabuayapada 5-8 Juli 2018 dengan jumlah peserta lebih banyak. [Ikh/Ikh]
Whatsapp 
Komentar