Foto: Toyota Innova saat diluncurkan di Indonesia
JAKARTA – Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) berencana untuk memperluas negara tujuan ekspor Toyota Innova.
Toyota Innova sedianya akan dipasarkan ke Argentina, Maroko dan Vietnam secara utuh (CBU). Sebelumnya, Innova telah ekspor ke sejumlah negara seperti Vietnam, namun dalam bentuk CKD. Sementara itu, Maroko dan Argentina merupakan dua negara baru incaran TMMIN.
“Ke depan kita akan tambah lagi (negara tujuan ekspor), ada Maroko, Argentina dan Vietnam. Ini untuk Innova CBU. Tadinya ada beberapa negara yang telah memasarkan Innova seperti Vietnam tapi CKD. Tapi kalau Maroko dan Argentina benar-benar baru,” kata Wakil Presiden Direktur TMMIN Warih Andang Tjahjono.
Dikatakannya bahwa rencana untuk memasarkan kendaraan tersebut masih tahap penetrasi pasar. Pasalnya pasar MPV di ketiga negara tersebut masih belum besar, dan belum diketahui kapan mulai ekspor ke tiga negara itu.
“Tapi sebenarnya bukan masalah belum besar. Contoh kalau kita masuk Maroko, itu kan Afrika Utara banyak, ada Nigeria, Libia, Mesir. Jadi sebenarnya kalau kita sudah mulai masuk ke negara area tertentu, itu opportunity kita bisa tinggal geser. Jadi volume itu sebenaranya urusan nanti lah. Yang penting masuk dulu, accept, baru volume growth. Growth baru expand,” jelas Warih.
Menurutnya niatan untuk menambah tujuan ekspor Innova, berkaitan dengan kesempatan TMMIN guna menggenjot volume ekspor mobil. Meskipun dirinya menjelaskan bahwa penambahan unit yang diekspor nanntinya tidak terlalu signifikan jumlahnya.
“Peningkatan produksi tidak besar jumlahnya, tidak signifikan,” ungkap Warih kemudian.
Selama ini, TMMIN telah mengekspor mobil dalam skema CBU ke 30 negara. Sedangkan untuk unit yang dikirim secara CKD telah mencapai 70 negara. [Dew/Ikh]
Whatsapp 
Komentar