Kemewahan dan Kecanggihan Dalam Bentley

DETROIT - Bentley menampilkan visi misi kemewahan dan kecanggihan di Detroit Auto Show 2017.

Pada pameran otomotif kali ini, Bentley menuturkan visi misi mengenai standar kemewahan mobil masa depan. Di masa depan selera konsumen akan mobil mewah akan terus meningkat, dan Bentley siap untuk melayani.

"Dalam 10 tahun ke depan akan menjadi babak transformasi bagi produsen mobil mewah. Kami akan melihat permintaan konsumen dan melakukan berbagai macam kebijakan baru. Tentunya melihat kondisi ekonomi dan generasi 'C' di mana merupakan generasi yang lebih mengutamakan perilaku dan karakteristik," tutur Wolfgang Durheimer, Chairman and CEO Bentley.

Wolfgang Durheimer

Beliau telah memprediksi bahwa ekspektasi konsumen mereka akan selalu berkembang. Bentley memastikan akan menjadi brand pertama yang dapat memenuhi permintaan konsumen tersebut.

"Kami memiliki keyakinan bahwa inovasi teknologi bukanlah solusi satu-satunya. Teknologi tidak dapat membuat sebuah kemewahan sebenarnya. Sentuhan tangan manusia-lah yang seharusnya menjadi aspek paling penting," tambah Wolfgang.

Bentley telah melakukan berbagai macam riset global yang menghasilkan data bahwa konsumen masa depan akan lebih menjunjung tradisi, budaya, keahlian, keindahan, kualitas tinggi dan keaslian desain. Dalam desain pun dibutuhkan berbagai macam bahan berkualitas untuk menunjukkan keberlanjutan dan memiliki tujuan.

Produsen mobil asal Inggris ini memastikan akan selalu berkomunikasi dengan semua konsumennya di berbagai negara untuk dapat menghasilkan mobil sesuai dengan keinginan mereka. Wolfgang meyakini bahwa setiap konsumen memiliki cita rasa kemewahan berbeda-beda namun Bentley akan memberikan solusi terbaik bagi mereka.

"Kami akan menggunakan teknologi baru dan bahan baru dengan cara kontemporer. Salah satu contohnya yaitu layar OLED yang hadir di sepanjang veneers kayu. Layar super-tipis ini dapat menghilang jika tidak digunakan dan memiliki beberapa fungsi, salah satunya untuk mengontrol audio atau sistem HVAC," tutup Wolfgang. [Amo/Ikh]