LAS VEGAS – Pengendara terkadang memaksakan diri untuk terus berkendara, padahal tubuhnya sudah lelah. Hal inilah yang sering kali menjadi penyebab kecelakaan. Harman punya solusi untuk hal ini.
Eits, jangan salah. Harman disini bukanlah nama seorang pria, melainkan Harman International Industries.
Harman International Industries menciptakan sebuah teknologi baru yang mampu mengukur peningkatan pelebaran pupil mata pengendara sebagai penilaian tingkat kelelahan sang pengendara.
Alat perekam tersebut kemudian memberi sinyal kepada sistem keselamatan lain yang berada di mobil untuk beradaptasi dengan kondisi pengendara.
Kamera dalam-kabin mengalami perkembangan sangat pesat, memungkinkan pemantauan terhadap penghuni kabin dan tingkat kantuk pengemudi.
Sementara teknologi Harman ini memberikan nilai tambah terhadap kamera-menghadap ke pengemudi dan mengurangi kebutuhan sensor kompleks yang berada di kursi, lingkar kemudi dan sensor biometric yang memerlukan kontak fisik dengan pengendara.
Kamera ini akan menangkap pelebaran pupil mata pengendara dan menghitungnya dengan algoritma tertentu.
Hasilnya akan dijadikan patokan untuk menyesuaikan perangkat antarmuka seperti menjadikan perangkat mobile ke dalam mode "Tidak bisa diganggu" atau menyesuaikan ambang intervensi ADAS (Advanced Driver Assistance Systems) untuk meminimalisasi gangguan fisik dan mental pengemudi.
“Keselamatan di jalan lebih penting daripada sebelumnya. Harman memberikan solusi bagaimana pengendara tetap terhubung dengan kendaraannya tanpa mengurangi keselamatan dan keamanan dalam berkendara,” ungkap Alon Atsmon, vice president of technology strategy Harman.
“Prioritas kami adalah untuk memberi pabrikan dengan berbagai teknologi terbaik yang diinginkan dan dibutuhkan oleh pengendara dan teknologi HARMAN pelacakan mata dan biji mata (eye and pupil tracking technology) adalah salah satu inovasi yang kami tawarkan,” tutupnya. [Adi/Idr]
Whatsapp 
Komentar