All-new Chevrolet Blazer 2019 Lebih Bengis

ATLANTA – All-new Chevrolet Blazer 2019 hadir dengan wujud yang benar-benar baru, lebih segar dan tampilan bengis.

Chevrolet Blazer yang kita kenal selama ini merupakan SUV tangguh. SUV yang pertama kali dikenalkan pada 2005 tidak pernah lagi mendapat penyegaran selama 13 tahun. Di Indonesia sendiri Blazer pertama dikenal dengan merek Opel.

Blazer dahulu berdiri di atas rangka ladder dan tampil dengan desain kotak. Kini, tidak lagi.

Bertempat di Atlanta, Amerika Serikat, General Motors (GM) menggali memori para pelanggan setianya dengan mengenalkan generasi terbaru dari Blazer.

Dikatakan bahwa all-new Chevrolet Blazer 2019 dirancang dengan tubuh lebih besar dari dari Equinox, namun sedikit lebih kecil dari Traverse.

All-new Chevrolet Blazer, mengusung kesan sangar melalui grille besar berwarna hitam yang mengapit dua buah lampu HID berukuran mini. Sekilas gaya tersebut mengingatkan kita dengan produk sports car mereka yakni Camaro.

“Chevrolet telah menjadi yang terdepan di dunia otomotif dunia, dengan mengantisipasi setiap kebutuhan konsumen dan memberikan produk inovatif seperti Bolt EV, Colorado dan Trax. Melalui Blazer yang serba baru, semakin memperkuat posisi kami di segmen crossover dan SUV,” ucap Alan batey, Presiden GM Amerika Utara.

Bagian kabin dari generasi baru Chevrolet Blazer didesain lebih berani, dikatakan terinspirasi dari Camaro. SUV lima-penumpang ini menawarkan sistem manajemen kargo yang memberikan keleluasaan bagi penumpang belakang.

All-new Chevrolet Blazer 2019 menerapkan kursi belakang yang bisa maju dan mundur hingga 5,5 inci. Hal ini tentunya memberikan ruang lebih bagi penumpang atau untuk memuat barang bawaan dalam kendaraan.

Blazer akan ditawarkan dalam tiga pilihan varian yakni standar, RS dan Premier. Sementara untuk pilihan mesin tersedia 2.5-Liter I-4 yang mampu menyemburkan tenaga sebesar 193 hp dan torsi 255 Nm. Mereka juga menawarkan mesin 3.6-Liter dengan muntahan tenaga hingga 305 hp dan torsi 365 Nm.

Kedua mesin tersebut telah dilengkapi dengan sistem start/stop yang secara otomatis mematikan mesin, ketika tenaga tidak dibutuhkan. Kondisi ini berdasarkan pada kebiasaan pengemudi. Selain itu, mesin tersebut dikawinkan dengan sistem transmisi sembilan-percepatan.

All-new Chevrolet Blazer, dilengkapi dengan mode Traction Select yang memungkinkan kendaraan mengatur traksi pada keempat bannya. SUV lima-penumpang ini menerapkan sistem penggerak AWD pada kondisi normal.

All-new Chevrolet Blazer 2019 rencananya baru akan dipasarkan pada awal tahun depan. Seluruh detail harga baru akan dipublikasikan jelang produksi kendaraan. [Dew/Ari]