LONDON - Paket lengkap mesin Triumph untuk Moto2 yang akan dirampungkan tahun ini digadang lebih bertenaga dari versi 765 cc standar.
Produsen otomotif asal Inggris, Triumph terus bersiap diri guna menghadapi debutnya di Moto2 musim depan. Bahkan, beredar kabar terbaru yang menyebut produsen sasis sudah bisa mencicipi paketan tersebut di Aragon, Spanyol.
Seperti diketahui, salah satu produsen rangka yakni Kalex sudah terlibat dalam pengembangan awal Triumph di Moto2. Mereka juga masih menggunakan sasis dan mesin 765 cc tiga silinder versi jalan biasa. Sementara untuk pengembangan terbaru dari ECU Magneti Marelli baru akan tersedia di tes tersebut.
Efek yang diberikan oleh ECU ini ternyata signifikan. Pihak penyelenggara mengatakan putaran mesin Triumph jadi meningkat dari 12.400 rpm menjadi 14.000 rpm. Walaupun, Danny Aldridge selaku Direktur Teknis MotoGP menyebut mesin ini belum resmi.
"Kami memiliki kit yang bisa menunjangnya ke spek Moto2. Ini memang belum mesin resmi 2019. Tapi, spesifikasinya akan sama dengan mesin resmi Moto2," jelas Danny.
Ia mengatakan Externpro, perusahaan maintenance engine milik Dorna Sports bertugas menambah perangkat tersebut. Mekanisme kerjanya adalah Triumph mengirim unit produksi mesin ke Externpro untuk dipasangkan beberapa item, termasuk ECU.
Selanjutnya, mesin itu akan dicicipi oleh produsen sasis yang akan terjun di Moto2 2019. Rencananya mesin terbaru Triumph dengan ECU tersebut akan diuji langsung 19 Juni 2018 di Aragon.
"Akan ada sedikit perbedaan performa antara mesin yang dikonversi dengan mesin resmi Moto2 nanti. ECU ini (Magneti Marelli) juga bisa mengajarkan pembalap di Moto2 mengetahui kontrol elektronik yang dipakai tim-tim MotoGP," pungkas Danny. [Ary/Ari]
Whatsapp 
Komentar