Memilih Warna Mobil untuk Menghindari Kecelakaan

LONDON - Warna salah satu pertimbangan konsumen dalam membeli kendaraan pribadi, mulai dari selera, harga jual kembali (resale value) hingga untuk menghindari kecelakaan khususnya ketika berkendara pada malam hari.

Adanya alasan tersebut membuat sejumlah perusahaan otomotif terkemuka menyediakan beberapa pilihan warna tertentu. Honda salah satunya. Di dunia, perusahaan asal Jepang itu memilih meluncurkan warna-warna unik untuk model Honda Jazz mulai sunset orange dan attract yellow pearl selain warna-warna standar putih, biru atau merah.

Bagi Honda, kedua warna tersebut memiliki karakter tersendiri, tingkat kepuasan bagi pengemudi di samping konsumen yang memilih warna-warna tersebut adalah lebih merasa bahagia, aman dari kebanyakan pemilik Honda Jazz lain.

Lantas bagaimana jika dikaitkan dengan mitos tentang warna mobil tertentu yang rawan kecelakaan pada malam hari? Dalam hal ini Honda percaya adanya hubungan antara tingkat kecelakaan dan warna mobil.

Menurut laporan Australia’s Monash University di Melbourne, menemukan bahwa warna mobil orange secara statistik paling mungkin terlibat dalam kecelakaan dibanding warna lebih cerah seperti kuning, putih atau silver. Sementara warna hitam dan abu-abu dianggap kurang aman dan berdasarkan studi dari para ahli menempatkan tingkat kecelakaan lebih tinggi karena mobil tidak terlihat terutama ketika terjebak dalam cuaca buruk atau kurangnya cahaya seperti saat berkendara malam hari.

Phil Webb, Kepala Honda Inggris mengatakan, "Honda Jazz generasi ketiga adalah mobil yang memberikan pemiliknya kehangatan dan kesejahteraan, tapi warna seperti sunset orange dan attract yellow pearl lebih dari sekedar berkarakter. Data statistik menyebutkan mereka lebih aman, lebih terlihat pada malam hari dan mereka membantu mengangkat suasana hati semua orang di sekitar mereka. Dan ini bagian dari budaya berkendara adalah menyenangkan yang didefinisikan oleh DNA Jazz."

Keyakinan Honda ini diperkuat oleh situs psikologi www.verywell.com. Pada laman tersebut menggambarkan bahwa warna oranye dan kuning lebih disukai tipikal orang ekstrovert.

Sementara itu warna oranye menjelaskan perasaan kegembiraan, antusiasme dan kehangatan, sedangkan kuning lebih ceria dan penuh kehangatan. Menurut psikolog ahli di situs tersebut, kuning juga dapat meningkatkan metabolisme, menjadikannya pilihan yang sempurna saat libur panjang tiba seperti menjelang Natal dan Tahun Baru. [Ikh]