JAKARTA – Mahindra dikabarkan akan dijual di Indonesia melalui RMA Group. Model pertama yang akan dipasarkan berupa pickup Mahindra Bolero.
Di India, Mahindra menjual Bolero dalam varian Bolero Pik-Up Extralong, Bolero Pik-Up Extrastrong dan Bolero Camper (double cabin).
Bolero Pik-Up Extralong dan Extrastrong dibekali dengan mesin turbodiesel 2.5-liter bertenaga 63 HP dan 70 HP. Torsinya masing-masing 200 Nm dan 195 Nm.
Untuk Bolero Camper mengandalkan mesin yang sama namun dengan tenaga 62 HP dan torsi 195 Nm.
Sebenarnya Bolero pun ada versi SUV 7-seater bertenaga 70 bhp dan bertorsi 195 Nm, dengan transmisi manual 5-speed. Di baris belakang terdapat dua kursi yang saling berhadapan, mengingatkan kita kepada Toyota Kijang di awal-awal generasinya.
Masuknya Mahindra ke Indonesia bukan pertama kalinya. Jika kami tidak salah pada awal era 2000-an lisensi distribusi Mahindra di Indonesia dipegang oleh Indomobil Group. Setelah berhenti beroperasi, digantikan oleh Tech Mahindra Indonesia.
RMA Group sendiri bukanlah pemain baru di dunia otomotif dunia. Di Indonesia, RMA Group mengambilalih distribusi kendaraan-kendaraan Ford dan kini mereka menangani purnajualnya.
Yang menarik dari masuknya Mahindra ke Indonesia adalah membuka kemungkinan mobil-mobil SsangYong mengaspal. Sejak 2011 Mahindra menjadi pemilik saham mayoritas SsangYong.
Mahindra Marazzo pun bisa jadi diniagakan di Indonesia untuk meramaikan pasar Low MPV yang telah dihuni oleh Avanza, Xenia, Xpander, Ertiga dan Mobilio.
Nah, kita tunggu saja babak selanjutnya Mahindra di Indonesia… [Idr]
Whatsapp 
Komentar