Lorenzo Tetap Tuntut Pemohonan Maaf Marquez Share this
MotoGP
Mode baca

Lorenzo Tetap Tuntut Pemohonan Maaf Marquez

Ary Dwinoviansyah
oleh Ary Dwinoviansyah
pada 24 September 2018

ALCANIZ - Jorge Lorenzo tetap menyalahkan Marc Marquez dan tunggu permintaaan maaf karena telah membuatnya gagal menyelesaikan balapan MotoGP Aragon, Spanyol.

Lorenzo menjalani seri ke-14 MotoGP kemarin (23/9) dengan anti klimaks. Setelah berhasil menempati pole position, pembalap Ducati Corse ini harus terjatuh selepas start.

Ia menyebut Marquez menjadi biang kerok dari kejatuhannya di tikungan pertama Aragon tersebut. Lorenzo mengatakan Marquez tidak membiarkannya masuk dan membuka gas sementara posisi motor sangat miring. Selain tak bisa melanjutkan balap, Lorenzo juga mengalami cedera ibu jari kaki kanan.

"Saya tidak berdaya dan sangat marah ketika Marquez memasuki tikungan dan mencengah saya untuk masuk. Kita lihat apakah saya bisa menjalani balapan berikutnya (MotoGP Buriram), jariku patah. Saya berharap Marquez datang ke sini untuk meminta maaf," kata Lorenzo.

Jika diperhatikan, posisi Lorenzo memang sedikit tidak diuntungkan. Setelah mengawali start kurang mulus, Marquez berhasil mendahului Lorenzo sebelum T1 Aragon. Tapi, Lorenzo sedikit memaksa dengan mengambil jalur di luar racing line.

Ia sadar banyak pihak begitu pun pimpinan balap menilainya bersalah. Pada akhirnya, Lorenzo berujar mungkin Ia harus memberikan ruang lebih banyak ketika berhadapan dengan pembalap agresif seperti Marquez.

"Tapi, ini akan membuat jarak kami lebih banyak lagi. Saya harap hal seperti ini tidak terjadi lagi atau saya harus mengubah gaya balap saya," tutup Lorenzo.

Sementara itu, Marquez menolak disebut sebagai penyebab Lorenzo jatuh. Memang Ia melebar di tikunga tersebut. Tapi, seharusnya Lorenzo bisa mengontrol bukaan gasnya ketika mendapati situasi tersebut.

"Ini adalah insiden dari balapan, namun ketika Anda menuju bagian terkotor dari trek, di tengah semua adrenalin saat start, Anda harus lebih tenang dalam membuka gas," ujar Marquez. [Ary/Ari]


Komentar