Foto: Jorge Lorenzo
SEPANG – Jorge Lorenzo mengakui jika dirinya masih kesulitan untuk mengendalikan Yamaha YZR-M1 2020.
Seperti diketahui bahwa pembalap asal Spanyol tersebut dikontrak Yamaha, guna membantu Valentino Rossi dan Maverick Vinales dalam mengembangkan motor. Pada sesi tes pramusim di Sepang, Malaysia, X-Fuera julukan Lorenzo masih mengalami kesulitan mengembangkan performa.
Mantan pambalap Repsol Honda tersebut diketahui mengalami masalah pada tulang belakang, ketika mengalami kecelakaan beberapa waktu silam. Hal inilah yang juga membuatnya tidak bisa tampil kompetitif sepanjang musim.
Lorenzo digaet oleh Yamaha, karena dianggap paling paham mengenai sosok Yamaha M1 yang pernah mengantarnya menjadi juara dunia MotoGP. Namun faktanya Lorenzo tidak lebih baik dari Rossi yang menempati posisi kelima.
“Saya mengalami sedikit kecemasan akan beberapa hal. Apakah karakter motor ini sudah berubah, atau saya masih memiliki masalah yang sama dengan cedera lama. Sejujurnya punggung saya baik-baik saja, motornya juga masih sama ketika saya tinggalkan pada 2016,” ucap Lorenzo usai menunggangi Yamaha YZR-M1.
Menurutnya, karakter motor Yamaha sangat bersahabat dengan pengendaranya. Lalu mesinnya sangat halus pergerakannya. Meskipun merasa mesinnya baik-baik saja, namun Lorenzo mengakui bahwa dirinya masih butuh waktu untuk beradaptasi.
Apa yang diraih oleh Lorenzo berbanding terbalik dengan Dani Pedrosa. Dalam sesi tes Shakedown di Sepang beberapa waktu lalu, mantan rekan satu tim Marc Marquez tersebut tampil sebagai yang tercepat. Meskipun catatan waktunya masih jauh dari para pembalap papan atas.
Setidaknya yang dilakukan oleh Pedrosa mampu membuat para pembalap inti KTM meraih masukan positif. Pada sesi tes pramusim hari ketiga, salah satu rider KTM yakni Pol Espargaro menempati posisi ketujuh. [Dew/Idr]
Whatsapp 
Komentar