VALENCIA - Jorge Lorenzo menyebut Marc Marquez sudah menjadi legenda balap MotoGP dengan prestasi yang diraihnya sekarang.
Lorenzo harus mengakui keunggulan Marquez di MotoGP berkat torehan lima gelar raja dalam genggamannya. Sementara Lorenzo yang sudah berkompetisi sejak 2008 baru mengoleksi tiga titel juara dunia MotoGP.
Memang kondisinya berbeda di mana dalam 11 tahun keikutsertaannya, Lorenzo menunggangi dua motor milik Yamaha dan Ducati. Sedangkan Marquez hanya mengandalkan satu motor milik Honda di tahun ke-6 ini.
Marquez juga masih akan melanjutkan musim ke-7 bersama Honda. Namun, tahun depan suasananya akan berbeda karena Lorenzo akan menjadi rekan barunya di tim Repsol Honda. Kesempatan ini pun akan dimanfaatkan Lorenzo untuk bisa belajar dari Marquez.
"Dia sudah memenangkan lima gelar juara dunia dalam enam musim. Saya harus belajar banyak darinya karena ini akan jadi musim ketujuhnya bersama motor itu (Honda RC213V). Sedangkan buat saya adalah yang pertama," kata Lorenzo.
Bagi Lorenzo cara tersebut adalah bentuk penghargaannya kepada Marquez. Apalagi, X-Fuera adalah karakter orang yang hidup untuk sekarang dan selalu berpikir menghadapi apa yang ada di depan mata. Apalagi, setelah Lorenzo menerima tawaran dari Honda.
"Saat saya diberi kesempatan untuk pergi ke merek MotoGP paling sukses dan saya langsung menerima," sahut Lorenzo.
Dalam keterangannya, Lorenzo seolah berharap bisa menjalin hubungan lebih baik bersama Honda. Itu lantaran dia tak mendapatkannya selama dua musim di Ducati.
"Bagian yang membuat saya sedih adalah karena tidak bisa dekat dengan Ducati seperti keinginan saya dan kondisinya naik-turun. Tapi, saya punya kenangan bagus dan senang dengan 2 tahun kebersamaan ini. Saya akan sangat merindukan semuanya. Tapi, hidup harus berjalan," tutup Lorenzo. [Ary/Ari]
Whatsapp 
Komentar