OBERLUNGWITZ - Jorge Lorenzo ternyata tidak suka dibuntuti Danilo Petrucci saat kualifikasi, sehingga membuatnya harus berada di posisi ketiga pada balapan nanti (15/7).
Hasil kualifikasi MotoGP Sachsenring, Jerman (14/7) ternyata membuahkan sedikit ketegangan diantara dua pembalap Ducati tersebut. Meski cukup puas dengan posisi ketiga, nyatanya Lorenzo sempat geram dengan tindakan Petrucci di lintasan.
"Jika tidak ada Petrucci, saya bisa kedua. Dia meminta maaf, tapi itu (mengekor) bukan sikap yang baik. Menurut saya setiap pembalap punya cara sendiri tanpa harus menunggu siapa yang tercepat agar bisa memberikannya keuntungan. Tapi, ini masih sah dan sudah terjadi," ujar Lorenzo.
Setelah kualifikasi, Petrucci coba meminta maaf kepada Lorenzo. Pembalap Pramac Ducati itu sempat pula mengajaknya membahas hal tersebut. Namun, Lorenzo menolaknya.
"Saya harus mengatakan dia sangat membantu karena saya mengikutinya. Saya tidak coba mendahuluinya ketika melihat dia marah seperti kompor menyala. Saya meminta maaf, Lorenzo sangat marah dan tidak ingin membahasnya," ungkap Petrucci.
Seperti diketahui, Petrucci merebut grid kedua dengan cara membuntuti Lorenzo. Alhasil, catatan waktu Petrucci di kualifikasi lebih cepat 0,032 detik. Meski begitu, Lorenzo dan Petrucci sama-sama mengklaim performa motornya apik di Sachsenring.
Permasalahannya tinggal bagaimana setup ECU bisa padu dengan kebutuhan pembalap juga sirkuit. Selain itu durabilitas ban Michelin juga bakal teruji karena balapan dilakoni dalam 30 lap. [Ary/Ari]
Whatsapp 
Komentar