Modifikasi Toyota Sienta, Menarik dan Sporty

JAKARTA –Modifkasi Toyota Sienta tak bisa dibilang mudah. Tetapi di tangan modifikator andal, mobil keluarga ini tampil simpel dan sangat menunjang kebutuhan pemiliknya. Hal itu bisa Anda lihat pada gelaran National Modificator & Aftermarket Association (NMAA).

Toyota Sienta menjadi salah satu hasil kolaborasi unik antara PT Toyota Astra Motor (TAM) dengan NMAA.

Industri aftermarket yang berada dalam naungan NMAA berhasil memberikan kesan menarik dalam diri mobil andalan Toyota ini. Ubahan dalam Toyota Sienta ini tampak pada eksterior, interior dan audio.

Pada eksteriornya, Sienta dilengkapi dengan beberapa asesoris tambahan yaitu Red Painted Side Mirror, Beyond 1.0 add on Front Bumper, Beyond 1.0 Sideskirt, Beyond 1.0 Spoiler, Beyond 1.0 Sporty Decal, Rear Diffuser, lingkar roda JF Ring 17 Pallas dan ban Accelera 651 Sport 205/45 R17.

Ubahan pada eksterior ini mampu membuat MPV berwarna dasar putih ini menjadi lebih menarik dan sporty. Sedangkan untuk interiornya, MPV 7-seater ini dipercantik dengan chronos black and red full interior retrim dari Vertue Concept.

Sistem audio Sienta ini semakin keren berkat adanya Pioneer Subwoofer 12’. Modifikasi ‘ringan’ ini diyakini dapat memberikan refrensi kepada penggemar dunia modifikasi roda empat.

“Sejujurnya untuk Sienta ini belum banyak aftermarket untuk dress-up. Jadi, modifikasi Sienta ini tentu menarik, tidak hanya untuk TAM tapi juga konsumen," tutur Anton Jimmy, Executive General Manager PT Toyota Astra Motor (TAM).

Proses pengerjaan Toyota Sienta Beyond 1.0 ini memakan waktu selama 10 hari dan diperkirakan menghabiskan biaya sekitar Rp 70 juta. Toyota Sienta Beyond 1.0 ini juga menjadi bukti kolaborasi yang bagus antara industri otomotif dengan industri aftermarket.

NMAA meyakini produk ini akan menjadi awal mula masa depan yang lebih baik.

“Melalui produk ini kami telah menunjukkan sebuah kolaborasi yang sangat bagus. Kami harap kedepannya ATPM dan industri aftermarket dapat berdampingan serta berkolaborasi lebih banyak lagi sehingga perkembangan industri otomotif Indonesia semakin baik lagi,” tutup Ted Diesta, Steering Committee NMAA. [Amo/Ikh]