Konsumsi Buah Lebih Sehat dengan Pupuk Organik Share this

Konsumsi Buah Lebih Sehat dengan Pupuk Organik

Muhammad Ikhsan
oleh Muhammad Ikhsan
pada 22 September 2017

Foto: Jurnalis Indonesia Tengah Memetik buah-buahan

TAINAN - Kunjungan 12 jurnalis asal Indonesia ke Taiwan dalam rangka memenuhi undangan dari Taiwan Leisure Farm Development Association (TLFDA) untuk mengetahui keunggulan pembibitan buah di negara tersebut.

Untuk diketahui, Taiwan salah satu negara dengan bisnis perkebunan sangat sukses. Bahkan wisata perkebunan dalam negeri Taiwan terus ditingkatkan dengan menarik wisatawan dari Asia Tenggara.

Dalam catatan Otospirit.com yang mengikuti kegiatan "Taiwan Leisure Farm", para petani di Taiwan sejak 10 tahun silam telah menggunakan pupuk organik dan meninggalkan pupuk kimia (pestisida).

Memang mengkonsumsi makanan organik telah menjadi salah satu kebiasaan warga Taiwan. Pertanian di Taiwan pun bisa dibilang, rata-rata tidak menggunakan pupuk kimia karena berbahaya bagi kesehatan.

Ngan Kok Lim, Marketing Secretary TLFDA di Tainan, Jumat (22/9) menjelaskan, para petani di Taiwan sudah sangat aware dengan kesehatan. Di samping itu, pemerintah setempat akan memberikan sanksi bagi petani yang membandel.

"Sanki berupa pencabutan izin usaha jika petani kedapatan menggunakan pupuk kimia. Hingga saat ini sudah jarang bahkan hampir tidak ada petani menggunakan pupuk kimia," kata Kok Lim.

Konsumsi Buah Lebih Sehat dengan Pupuk Organik Buah organik

Sepanjang perjalanan, kami disuguhkan hamparan perkebunan buah yang tak asing lagi, mulai kesemek, kelengkeng, jambu, kopi, pisang.

Salah satu sesi paling menarik dalam kunjungan ini, para jurnalis diajak berkeliling ke areal perkebunan. Kami dapat langsung memetik buah hasil pembibitan pupuk organik dan mengkonsumsinya di tempat.

"Rasanya lebih enak dan segar," ucap Pratiwi, jurnalis asal Indonesia. [Ikh]


Komentar