PARIS - Ericsson, Orange dan PSA Group bekerjasama menciptakan jaringan 5G guna memaksimalkan kemampuan kendaraan terkoneksi melalui program 'Towards 5G'.
Melalui program 'Towards 5G', mereka akan mengembangkan kemampuan jaringan 4G menjadi 5G untuk menciptakan jaringan terbaik bagi teknologi mobil otonom.
Dengan adanya jaringan 5G, fitur intelligent transport system (ITS) akan memaksimalkan kemampuannya dalam meningkatkan keselamatan mengemudi dan menjadi teknologi otonom adalan masa depan.
Kerjasama ini akan fokus dalam bidang Vechicle-to-Vehicle (V2V) dan Vehicle-to-Everything (V2X) sehingga fitur ITS dapat berfungsi dengan maksimal baik itu terhadap kendaraan lain maupun lingkungan sekitar kendaraan. Pengujian telah dilakukan dengan koneksi LTE yang kemudian akan dikembangkan menjadi LTE-V dan 5G.
Cooperative ITS pertama telah diuji untuk dalam diri dua mobil otonom. Mobil-mobil otonom tersebut diuji di jalan raya dan bertujuan untuk dapat memberikan informasi mengenai kondisi lalu lintas dengan sangat cepat.
Melalui 'Towards 5G', ketiga perusahaan tersebut akan menggabungkan kemampuan mereka untuk dapat menciptakan tenologi mobilitas masa depan dengan kemampuan Internet of Things (IoT). Dengan adanya kemampuan tersebut, pemilik kendaraan dapat mengakses dan melihat kondisi kendaraanya melalui internet.
Ericsson akan menyediakan teknologi radio dan mendistribusikan koneksi utama guna meningkatkan kapabilitas jaringan dalam memilah data dan memberikan pelayanan pintar geo-messaging. Orange akan mendukung melalui layanan seluler melalui website dan konektivitas on-board terintegrasi.
PSA Group memiliki peran untuk menghadirkan kendaraan terbaik terintegrasi dengan lingkungan, sesuai dengan keinginan konsumen dan kemampuan teknis. Melalui pembagian tersebut diyakini dapat menghadirkan infratruktur yang sesuai untuk jaringan 5G.
Ketiga perusahaan tersebut juga akan membuat berbagai inovasi guna memastikan keamanan mengemudi dan pelayanan terbaik kepada konsumen.
"Layanan IoT sangatlah penting untuk memberikan yang terbaik kepada konsumen. Di mana konsumen membutuhkan kenyamanan tersendiri dalam kendaraan mereka," tutur Carla Gohin, Research, Innovation and Advance Technologies VP, PSA Group.
Mobil otonom berfitur IoT yang dipadukan dengan infrastruktur terbaik diklaim dapat memberikan kenyamanan dan keselamatan mengumudi terbaik. Koneksi 5G juga diyakini memiliki peranan sangat penting bagi perkembangan kendaraan masa depan.
Koneksi 5G ini direncanakan akan dapat beroperasi pada 2020 dan tentunya harus didukung dengan infrastruktur modern. [Amo/Ikh]
Whatsapp 
Komentar