TOKYO - Honda Forza 250 akan diposisikan sebagai pengganti generasi pendahulunya dan siap dirilis ke pasar, Juli 2018 mendatang.
18 tahun sudah Honda Forza Si hadir di Jepang. Dari beberapa generasi yang sudah dilahirkan, skutik bermesin 250 cc itu memang tidak mengalami ubahan signifikan.
Namun, peluncuran Honda Forza 300 sepertinya menginspirasi pihak Honda untuk menurunkan desain tersebut pada unit 250 cc ini. Kabar mengenai Honda Forza Si memakai 'baju' Forza 300 pun sempat menjadi bahasan.
Meskipun, pada akhirnya pihak pabrikan mengamini keberadaan model tersebut. Selain bodi, Honda juga turut menyematkan kelengkapan fitur yang ada di Honda Forza 300 kepada Forza 250 ini.
Akan tetapi, Honda Forza Si dan Honda Forza 250 rupanya juga punya banyak perbedaan. Dengan mesin 248 cc serupa (Water-cooled 4-stroke OHC 4 valve single cylinder), Honda Forza Si dan Forza 250 sama-sama menghasilkan tenaga 23 PS di 7.000 rpm. Akan tetapi, tenaga dengan besaran yang sama yakni 24 Nm dapat diraih Forza 250 pada putaran mesin 6.250 rpm. Sementara Forza Si mendapatkannya di 6.000 rpm.
Begitu pula pada dimensinya. Honda Forza 250 lebih panjang 955 mm, walau badannya lebih ramping sedikit dari Forza Si. Selain itu, konsumen yang biasa menggunakan Forza Si bakal mendapatkan jok yang lebih tinggi. Itu lantaran ketinggian jok Forza 250 mencapai 780 mm, sementara versi lawasnya hanya 715 mm.
Hal menarik justru berasal dari berat bodi. Sebelumnya, Honda Forza Si memiliki bobot 192 kg. Sedangkan Honda Forza 250 lebih ringan sekitar 8 kg (184 kg) dari model itu. Satu lagi, Honda Forza 250 ditawarkan dalam dua varian warna yaitu Pearl Horizon White dan Matton Powder Black Metallic.
Unit ini ditargetkan terjual di pasar domestik Jepang sebanyak 3.000 unit dengan harga pasar 646,920 Yen (termasuk pajak) atau setara Rp Rp 82, 6 jutaan. [Ary/Ari]
Whatsapp 
Komentar