Gojek Dukung Pemerintah Percepat Penggunaan Kendaraan Listrik

JAKARTA – Gojek terus menunjukkan komitmennya untuk mendorong pemerintah melakukan percepatan penggunaan kendaraan listrik di Indonesia.

Setelah menginisiasi uji coba penggunaan motor listrik atau electric vehicle (EV) di Indonesia melalui aplikasi Gojek Juli lalu, perusahaan yang dikomandoi Nadiem Makarim tersebut ikut serta dalam acara Pameran dan Parade Kendaraan Bermotor Listrik gagasan Kementerian Perhubungan Republik Indonesia (Kemenhub).

“Sejalan dengan misi Gojek untuk menciptakan dampak sosial yang positif di segala bidang termasuk lingkungan, kami ingin agar ekosistem Gojek dapat secara berkelanjutan memudahkan konsumen, mitra pengemudi dan mitra merchant dalam menjalankan gaya hidup yang lebih ramah lingkungan,” ujar Shinto Nugroho, Chief Public Policy and Government Relations Gojek.

Dalam acara tersebut, Gojek bersama jajaran pemerintah, seperti Menteri Koordinator Kemaritiman RI Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, Menteri Perindustrian RI Airlangga Hartarto, Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI, M. Nasir melakukan konvoi mengendarai motor listrik bersama beberapa mitra driver Gojek.

Menurut Gojek, motor listrik menawarkan sejumlah kelebihan. Selain kenyamanan dan keamanan melalui desain serta teknologi yang mutakhir, penggunaan motor listrik juga dapat menghemat biaya operasional dan biaya pemeliharaan.

Awal bulan Juli lalu Gojek dan Astra telah mengadakan uji coba pertama di Indonesia yang mengintegrasikan motor listrik Honda PCX dengan layanan transportasi berbasis aplikasi. Uji coba tersebut bertujuan untuk mengkaji efektivitas motor listrik, dan hasilnya akan menjadi referensi Gojek untuk penelitian serta pengembangan EV tahap berikutnya. [Hlm/Idr]