Foto: Ford Motor Indonesia Umumkan Rencana Baru
JAKARTA - Ford Motor Indonesia (FMI) secara mengejutkan mengumumkan rencana baru terkait penghentian seluruh bisnisnya di Indonesia pada Rabu (13/4). Dalam pernyataan baru itu menyatakan tidak akan menutup, melakukan pembubaran atau mengakhiri operasinya di Indonesia sebelum menunjuk pihak ketiga.
Padahal sebelumnya FMI menegaskan tegas tidak akan menunjuk mitra usaha dengan perusahaan lokal. Hal itu dikatakan oleh Neal McCarthy, Communications Director Ford ASEAN. FMI tetap mundur dari seluruh operasi di Indonesia pada paruh kedua tahun ini.
Hingga saat ini, pihak FMI tidak ada yang bisa menjelaskan mengapa tiba-tiba muncul pengumuman baru tersebut. Kendati demikian ini angin segar bagi konsumen Ford di Indonesia. Besar kemungkinan ini buah dari perseteruan antara FMI dan David Tobing sebagai konsumen yang menggugat FMI ke Pengadilan Tinggi Jakarta Selatan pada awal Februari 2016.
Berikut isi rencana baru Ford:
"Kepada pelanggan kamu yang terhormat,
Kami ingin kembali meyakinkan bahwa PT Ford Motor Indonesia tidak akan menutup, melakukan pembubaran atau mengakhiri operasinya di Indonesia sebelum menunjuk pihak ketiga yang kredibel untuk melaksanakan kewajiban pelayanan purna jual dan ketersediaan suku cadang kendaraan bermotor di Indonesia. PT Ford Motor Indonesia bersama dengan jaringan dealer yang ada saat ini masih beroperasi dan akan tetap menyediakan konsumen Ford dengan layanan purna jual.
Kami selayaknya akan memberitahu anda apabila terdapat perubahan dalam pengaturan pemberian layanan.
PT Ford Motor Indonesia" [Ikh/Idr]
Komentar