Dua Royal Enfield Custom Hadir di Wheels and Waves 2017

BIARRITZ – Royal Enfield untuk ketiga kalinya berpartisipasi di festival Vheels and Waves 2017, kali ini menghadirkan dua unit sepedamotor custom yang tampil istimewa.

Dengan mengusung tema Surf Racer dan Gentleman Brat, dua kuda besi asal India ini tampil bersama beberapa motor modifikasi lainnya. Bertempat di Biarritz, Prancis, festival ini berlangsung sejak 14 - 18 Juni 2017 silam.

Festival Wheels and Waves adalah sebuah acara yang mempertemukan segala hal seputar sepedamotor, hipsters, kustom atau modifikasi kendaraan, komunitas, dan olahraga selancar. Dengan partisipasi lebih dari 15 ribu pengunjung selama bertahun-tahun, festival ini telah menjadi jembatan yang menghubungkan dunia sepedamotor dengan budaya skate dan surfing, melalui filosofi musik dan style.

Bekerja sama dengan Sinroja Motorcycles, dua unit Royal Enfield ini menjadi kanvas favorit bagi sang modifikator yang bertempat di Leicester, Inggris. Selama beberapa dekade, desain serta kerangka sepedamotor sederhana telah menginspirasi para seniman kustom motor dalam mengeksplorasi batas kreativitas mereka.

"Sepedamotor Royal Enfield telah menjadi media ekspresi diri bagi para riders dan custom builders di seluruh dunia. Saat ini, telah tercipta sebuah ekosistem yang lebih besar bagi riders dan Royal Enfield ingin berusaha menjadi jantung dari ekosistem ini," kata Arun Gopal, International Bussiness Head Royal Enfield.

Sementara di sisi lain, kesederhanaan produk kami pun menjadi arena menarik bagi para penyuka Royal Enfield untuk dapat mengulik mesin secara langsung, sehingga dapat membuat mereka mengekspresikan diri secara unik,” ujar  Gopal.

Surf Racer sendiri dikembangkan dari Continental GT cafe racer yang terinspirasi dari gaya hidup pemain olehraga surfing. Mesin single silinder 535cc dijejali lift cam, piston kompresi tinggi dan inlet manifold baru.

Kebutuhan mesin akan bahan bakar selalu tercukupi oleh penggunaan karburator Dellorto. Sementara hasil gas buang disalurkan melalui pipa model jet style yang ditempatkan di bawah jok. Bagian paling menarik dari motor ini adalah fairing yang dibuat seolah melayang. Selain itu penempatan suspensi belakang juga unik karena menyempil diantara rangka.

Sementara konsep Gentleman Brat dikembangkan dengan mengedepankan kesenangan berkendara. Menggunakan Himalayan sebagai basic, sepedamotor ini dirancang sesimpel mungkin bahkan sangat padat. Dengan menggunakan dinding putih pada kedua ban membuat kendaraan ini tampil menjadi sedap dipandang. [Dew/Ikh]