Drama MotoGP Ceko 2017 Hempaskan Mimpi Lorenzo

BRNO - MotoGP Ceko 2017 diliputi "drama" pergantian motor saat kondisi lintasan mulai mengering setelah start. Jorge Lorenzo yang berada di barisan terdepan di awal lomba, harus tercecer dan finish di posisi ke-15.

Menurut the Spaniard, seadainya lintasan sepenuhnya basah dari awal hingga akhir, mungkin Ia memiliki peluang memenangi balapan MotoGP Ceko 2017. Sebab, Ia memiliki start yang bagus.

Pemilik nomor balap 99 tersebut termasuk pembalap kurang beruntung. Saat masuk pit-stop di lap keempat, motor keduanya belum benar-benar siap. Ketika kembali masuk lintasan, Lorenzo berada di urutan ketiga dari belakang.

Memang saat itu, tim belum mempersilakan pembalap Lorenzo masuk ke pit untuk mengganti sepedamotornya.

"Masalah kami adalah keterlambatan dalam keputusan menyiapkan motor untuk melaju di atas lintasan kering. Keterlambatan ini, masalah yang kami hadapi, memberi Marquez keuntungan karena mereka merencanakan sebelumnya," kata Lorenzo.

"Ketika saya memasuki pit, saya melihat tim sedang mengerjakan motor, mengganti suspensi, memasang setting yang benar. Sepedamotornya terasa sedikit aneh, dan mereka bilang setting saya setengah kering, setengah basah, jadi karena itulah saya tidak bisa melaju lebih cepat."

Alhasil, Lorenzo pun merasa tidak mendapatkan seting motor yang tepat sehingga Ia harus kehilangan posisinya di barisan terdepan.

Dalam kondisi ini, Lorenzo mengatakan, tidak mudah untuk mengantisipasinya, menyiapkan sepedamotor kedua yang siap menghadapi cuaca kering secara tiba-tiba. Namun bertolak belakang dengan rekan setimnya, Andrea Dovizioso dan tim yang sudah siap menghadapi perubahan cuaca saat itu, hanya keterlambatan pergantian motor menjadi fokus utama Dovi. [Ikh]

Sumber: motorsport.com