Belasan Warga Toronto Malah Balapan Saat Lockdown Corona Share this
Berita Mobil
Mode baca

Belasan Warga Toronto Malah Balapan Saat Lockdown Corona

Insan Akbar
oleh Insan Akbar
pada 26 March 2020

TORONTO – Setidaknya belasan warga Toronto, Kanada, sudah ditangkap sepanjang akhir pekan kemarin karena memanfaatkan jalan kosong saat kebijakan lockdown diterapkan di negara itu, untuk mencegah penularan virus Corona atau Covid-19.

Berbagai negara di dunia mengambil kebijakan lockdown (melarang pergerakan keluar – masuk wilayah), akibat pandemi virus Corona. Pasalnya, virus tersebut sejak akhir 2019 hingga detik ini mewabah dengan amat cepat dan masif di sekitar 190 negara, termasuk Indonesia.

Kanada termasuk di antara negara tersebut. Mereka menutup akses keluar – masuk di berbagai kota, termasuk di Toronto. Akan tetapi, ada saja warganya yang berperilaku tidak disiplin dan bandel, memanfaatkan situasi untuk kesenangan diri sendiri walaupun melanggar aturan.

Sebanyak 18 penduduk Toronto, seperti dikutip dari Carscoops, telah ditangkap dan ditilang oleh kepolisian setempat sepanjang akhir pekan lalu. Mereka memanfaatkan situasi jalan yang lowong untuk kebut-kebutan dan melanggar batas kecepatan.

Sebagian di antaranya balapan di Don Valley Parkway. Para warga tidak bertanggungjawab ini memacu kecepatan mobil antara kecepatan 129 km/jam sampai dengan 170 km/jam. Padahal, limitasi kecepatan yang diatur oleh pemerintah di ruas itu hanyalah hingga 88 km/jam.

“Seperti juga aktivitas penegakan hukum yang lain, tidak ada toleransi untuk para pelanggaran aturan lalu lintas,” kata Sersan Jason Kraft.

Para pelanggar batas kecepatan di Provinsi Ontario, termasuk kota Toronto, mendapat hukuman denda minimum 2000 dollar Canada (CAD) atau sekitar Rp 22,79 juta. Ada juga pengurangan enam poin, pencabutan SIM sementara selama sepekan, atau penyitaan mobil dalam jangka waktu sama.

Otoritas keamanan lokal, melalui media sosial telah mewanti-wanti para pengemudi kendaraan untuk tetap memperhatikan rambu-rambu lalu lintas serta batas kecepatan. Pasalnya, tetap ada potensi kecelakaan tunggal atau pun melibatkan pihak lain saat lockdown.

“Masih ada yang belum mengerti. Jalan serta ruas tol bukan lah milik orang-orang tertentu saja. Sejak Jumat hingga akhir pekan selesai, Kepolisian Toronto sudah menyita 20 mobil karena balapan liar. Jika Anda tidak peduli dengan hidup Anda, cobalah pikirkan hidup orang lain yang mungkin kebetulan berada di jalan pada saat itu,” tulis kepolisian. [Xan/Ari]


Komentar