Toyota Ciptakan Industri Kreatif di Kawasan Mangrove Brebes

BREBES – Toyota Indonesia membina komunitas terpadu di kawasan mangrove Brebes. Salah satu tujuannya agar menghasilkan income generator activity

Brand mobil asal negeri Sakura tersebut menjadi pelopor dalam gerakan penghijauan lingkungan. Melalui program Toyota Forest, mereka menanam dan merawat pohon bakau di kawasan pesisir pantai utara pulau Jawa.

Kegiatan bernama Mangrove for Life dimulai sejak 2013, dengan target menanam 300 ribu pohon bakau, di seluruh pesisir pantai pulau Jawa, khususnya yang terkena abrasi. Adapun Desa Kaliwlingi, sebagai kawasan wisata Mangrove Pandansari, menjadi aktivitas Toyota Forest baru-baru ini. Di sana, sebanyak 70 ribu pohon bakau ditanam sejak Agustus 2017.

Tidak hanya menanam, Toyota juga memberikan nilai tambah melalui komunitas binaannya, untuk menciptakan Income Generating Activity (IGA). Beragam hasil karya inovatif dapat dimanfaatkan menjadi sumber pemasukan bagi penduduk di kawasan Mangrove Brebes tersebut.

“Kegiatan “Mangrove for Life” yang sudah kami laksanakan sejak tahun 2013 ini, hanya dapat terwujud berkat dukungan dengan pemerintah dan warga setempat dalam mewujudkan penghijauan di Pesisir Pantai Utara Pulau Jawa,” ujar Nandi Julyanto Direktur Production Engineering & Vehicle Manufacturing PT TMMIN.

Selain dapat mencegah kerusakan alam, hutan mangrove Brebes dapat dijadikan objek wisata. Hasil olahan dari pohon bakau seperti budidaya kepiting, kudapan hingga sirup memberikan sumber penghasilan tambahan bagi masyarakat sekitar.

“Untuk income generator, kita ada aktivitas sendiri sebenarnya di kawasan wisata di Brebes ini. Selain jadi tempat wisata, kami juga ada komunitas development yang memberikan macam-macam bantuan seperti ternak dan beras,” jelas Nandi di Brebes, Kamis 1 Maret 2018. [Dew/Ari]